24 April 2025

Get In Touch

Peduli Ekosistem Sungai, BEM Fakultas Hukum Unimas Bersama Polresta Mojokerto Tebar 10 Ribu Benih Ikan

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum Universitas Mayjen Sungkono (Unimas) Kota Mojokerto bersama dengan Polres Mojokerto Kota menaburkan 10 ribu benih ikan lokal air tawar di Sungai Brantas, Sabtu (21/8/2021) siang.
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum Universitas Mayjen Sungkono (Unimas) Kota Mojokerto bersama dengan Polres Mojokerto Kota menaburkan 10 ribu benih ikan lokal air tawar di Sungai Brantas, Sabtu (21/8/2021) siang.

Mojokerto (Lenteratoday) - Bertemakan "Gerakan Peduli Kali Brantas", Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum Universitas Mayjen Sungkono (Unimas) Kota Mojokerto bersama dengan Polres Mojokerto Kota menaburkan 10 ribu benih ikan lokal air tawar di Sungai Brantas, Sabtu (21/8/2021) siang.

Kegiatan yang digelar di pinggir bantaran Sungai Brantas tepatnya di Jogging Track (JT) jalan Hayam Wuruk, Kota Mojokerto tersebut diharapkan bisa mengembalikan populasi ikan lokal air tawar yang hidup di ekosistem Sungai Brantas dan sebagai bagian dari ketahanan protein pangan masyarakat Mojokerto.

Turut hadir pada acara tersebut, yakni anggota DPRD Kota Mojokerto, Sonny Basoeki Rahardjo dan Agus Wahjudi Utomo, Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan Unimas, Yunus, Kasatreskrim Polresta Mojokerto, Iptu. Hari Siswanto didampingi Kasubag Humas, Iptu. MK. Umam bersama anggota, sejumlah mahasiswa Unimas dan para atlit dayung Kota Mojokerto.

Pada kesempatan itu, Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan Unimas, Yunus mengatakan bahwa kita lakukan kegiatan ini dengan tujuan dalam rangka melestarikan ikan lokal yang ada di sungai Brantas yang dimungkinkan semakin berkurang jumlahnya. Kita tebar sebanyak 10 ribu benih ikan lokal air tawar jenis wader, bader, gurami dan patin.

"Kita berharap ikan lokal yang kita tebar ini bisa mengembalikan dan menjaga kelestarian ekosistem di lingkungan sungai Brantas. Selain itu, kita juga berharap masyarakat lingkungan bisa tetap menjaga dan memanfaatkan lingkungan sungai Brantas menjadi lingkungan yang bersih dan tidak tercemari limbah yang membahayakan ekosistem. Bila ikan ikan yang kita tebar ini menjadi besar, masyarakat bisa memanfaatkan ikan ikan ini menjadi lauk pauk yang menyehatkan, asal cara mengambilnya dengan kail pancing bukan di setrom pakai aliran tegangan listrik maupun dengan cara diobati. Kita akan berusaha selalu menebar benih ikan lokal air tawar di sungai Brantas," pungkas Yunus.

Sementara itu, mewakili Kapolresta Mojokerto, AKBP. Rofiq Ripto Himawan, SiK.SH.MH, Kasatreskrim Polresta Mojokerto, Iptu. Hari Siswanto mengatakan, beberapa waktu lalu, Polresta Mojokerto juga sudah melakukan kegiatan yang sama dengan menaburkan benih ikan sebanyak 10 ribu ekor ke sungai Brantas. "Diharapkan, dengan kegiatan yang kita lakukan ini bisa tetap selalu menjaga ketersediaan air dan kelestarian ekosistem di lingkungan sungai Brantas," pungkasnya. (Joe)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.