
KEDIRI (Lenteratoday) – Sebelum pelaksanaan Pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 112, Komandan Kodim 0809/Kediri Letkol Inf Rully Eko Surayawan S.Sos bersama Ketua DPRD Kabupaten Kediri Dodi Purwanto sempatkan meninjau langsung lokasi TMMD dengan mengelilingi Kampung di Desa Kalipang tempat kegiatan. Sesuai rencana . Sesuai rencana TMMD ke-112 Kodim 0809/Kediri dibuka, 15 September 2021 dengan sasaran pengerjaan fisik dan non fisik.
Pengerjaaan sasaran fisik meliputi pengaspalan jalan sejauh 3,700 meter X lebar 3 meter, yang menghubungkan jalan tembus antar desa antar kabupaten. Yakni Desa Kalipang Kecamatan Grogol Kabupaten Kediri dengan desa Bajulan Kecamatan Loceret Kabupaten Nganjuk. Tak hanya itu sasaran fisik lainnya meliputi perbaikan musala dan pura umat Hindu juga dikerjakan pada pelaksanaan TMMD ke 112 Kodim 0809/Kediri.
Ada suasana yang berbeda saat itu, dimana dua pejabat Kabupaten Kediri itu ketika menghampiri warga masyarakat di Dusun Krampyang Desa Kalipang, yang rata - rata keseharian ber cocok tanam palawija, dan mengolah bahan dasar masakan dan jamu dari bahan kunyit.
Seakan tak asing lagi, kedua pejabat itu pun juga ikut memperagakan dan mengolah kunyit milik warga tersebut sambil berbincang - bincang dan bersenda gurau. Kedekatan kedua pejabat tersebut dengan warga binaan nampak terlihat dalam komunikasi sosial (Komsos), tidak ada sekat pembatasan jabatan, kasta, ras ataupun agama dan membaur dengan warga.
Dijelaskan Dandim 0809/Kediri Letkol Inf Rully Eko Suryawan S.Sos "Bahwa TMMD adalah program dari TNI bekerja sama dengan pemerintah dalam rangka mewujudkan ruang juang, alat juang dan kondisi juang untuk menciptakan kemanunggalan TNI dengan rakyat. Dalam rangka membantu program pemerintah daerah dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan baik fisik maupun non-fisik Sabtu, (11/9/2021).
Dengan adanya pembangunan dan pengerasan jalan pada TMMD ini, kita harapkan masyarakat agar tidak susah lagi menjual hasil pertanian ke pasar dan kota sewaktu ketika musim panen nanti," ungkap Dandim.(gos/adv)