
Mojokerto (Lenteratoday)- Pemberdayaan petani juga menjadi salah satu konsen program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reg Ke - 112 TA. 2021. Setelah melakukan renovasi musala dan ruang kelas di SDN 1 Duyung, kini yang menjadi sasaran adalah pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT).
Dandim 0815/Mojokerto Letkol Inf Beni Asman, S.Sos., MH selaku Dansatgas TMMD Ke-112 Kodim 0815/Mojokerto mengatakan, dengan adanya JUT diharapkan mobilitas alat dan mesin pertanian (Alsintan), pupuk maupun hasil produksi pertanian semakin mudah. Walhasil, petani pun akan semakin termotivasi untuk meningkatkan kapasitas produksi pangan, khususnya di wilayah Desa Duyung. Untuk diketahui, petani di wilayah tersebut kan tidak hanya menanam padi, namun juga palawija termasuk ubi Cilembu.
"Keberadaan JUT merupakan upaya memberdayakan perekonomian masyarakat, sehingga pengerjaan pembangunan JUT yang merupakan program Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Mojokerto.Vvolume pekerjaan diketahui 325 meter X 2,5 meter. Ini menjadi salah satu sasaran kegiatan fisik dalam TMMD Reguler Ke - 112 TA. 2021 di Desa Duyung, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto," ungkap Beni dikutip Sabtu (18/9/2021).
Memasuki hari ketiga pengerjaan JUT di Dusun Bantal, Desa Duyung, Kecamatan Trawas yang dipimpin Serma Bambang sudah mengalami banyak kemajuan dan untuk sementara capaiannya pada kisaran 17 persen. (Joe)