21 April 2025

Get In Touch

Satgas TMMD Mojokerto Berikan Pelatihan Sablon Kepada Warga Desa Duyung

Para pemuda dan pemudi Desa Duyung saat ikuti pelatihan keterampilan menyablon di Program TMMD Reg Ke - 112 Kodim 0815/Mojokerto.
Para pemuda dan pemudi Desa Duyung saat ikuti pelatihan keterampilan menyablon di Program TMMD Reg Ke - 112 Kodim 0815/Mojokerto.

MOJOKERTO (Lenteratoday) - Tim TMMD Regional ke-112 TA 2021 Kodim 0815/Mojokerto kepada 20 pemuda dan pemudi Desa Duyung, Kecamatan Trawas. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Fresh Green Dusun Bantal, desa setempa, Minggu (10/10/2021).

Babinsa Desa Duyung, Serma Supi'i, mengatakan pelatihan keterampilan sablon sudah memasuki materi praktek yang dipandu pembimbing dari Disnakertrans Kabupaten Mojokerto dan dari Lembaga Pelatihan Kerja (LPK).

Sementara itu, pembimbing, Nasa'i, menjelaskan macam sablon yang terdiri dari kaos, topi, cangkir dan payung. Sedangkan jenis tinta sablon menggunakan tinta NF dan tinta Subling.
"Untuk penggunaan tinta menyablon kaos dan topi menggunakan tinta NF. Sedangkan untuk menyablon cangkir dan payung menggunakan tinta Subling," jelas Nasa'i.

Program pelatihan keterampilan menyablon tersebut disambut gembira oleh para pemuda dan pemudi Desa Duyung. Hal itu diutarakan oleh Hendrik Cahyono (36) warga Dusun Bantal yang sehari-hari beraktivitas sebagai Kasun Bantal. Dia sangat bersyukur dan berterima kasih atas terselenggaranya Program TMMD di Desa Duyung ini.

"Pelatihan keterampilan menyablon yang merupakan program sasaran tambahan ini dapat menambah ilmu dan pengetahuan yang selama ini belum saya miliki termasuk para peserta lainnya. Kedepan setelah selesai pelatihan, saya akan mengembangkan keterampilan ini sehingga diharapkan banyak warga masyarakat dapat ikut merasakan hasil dan manfaatnya. Bila berhasil dapat menambah pendapatan ekonomi keluarga," ungkap Hendrik.

Masih kata Hendrik, keterampilan ini nantinya akan dikembangkan pada pemuda dan pemudi di Desa Duyung, terlebih Desa Duyung merupakan kawasan wisata di wilayah Kabupaten Mojokerto. Dia merasa banyak peluang untuk memasarkan produk-produk yang disablon mulai dari kaos, topi, cangkir dan payung.

Ungkapan senada juga disampaikan oleh Winarti (32) warga Dusun Duyung yang sehari-hari beraktivitas sebagai ibu rumah tangga. Setelah pelatihan keterampilan ini, dia akan mengembangkan dengan membuka usaha sampingan sablon untuk menambah penghasilan, sehingga bisa menopang ekonomi keluarga. (*)

Reporter : Wisnu Joedha

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.