20 April 2025

Get In Touch

Gubernur Khofifah : BKOW Harus Menjadi Kuat, Tangguh, dan Mandiri

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memukul gong sebagai tanda dimulainya Musyawarah Kerja VII BOKW Jatim di Hotel Utami Sidoarjo.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memukul gong sebagai tanda dimulainya Musyawarah Kerja VII BOKW Jatim di Hotel Utami Sidoarjo.

SIDOARJO (Lenteratoday) – Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) diharapkan menjadi organisasi yang kuat, tangguh, dan mandiri. Pesan tersebut tersurat dalam sambutan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, saat membuka Musyawarah Kerja VII BKOW Provinsi Jawa Timur di Hotel Utami, Sidoarjo, Rabu (8/12/2021).

Dalam kesempatan itu, Khofifah menekankan bahwa tangguh dan mandiri merupakan bagian yang sangat penting yang harus dimiliki orang. Ketangguhan dan kemandirian setiap orang dalam sebuah masyarakat tentunya akan mampu menjadikan wilayah atau lingkungan tersebut menjadi lingkungan yang juga tangguh.

“Kemandirian harus dibangun dari setiap orang. Kemandirian akan melahirkan ketangguhan. Ketika dua hal itu ada pada suatu lingkungan, maka selanjutnya yang akan terjadi adalah kemandirian dan ketangguhan dalam lingkungan tersebut,” tandas Khofifah.

Sehingga, lanjutnya, kemandirian dan ketangguhan ini sangat penting untuk diterapkan dalam sebuah lembaga. Sehingga lembaga tersebut menjadi semakin kuat dan kokoh. “Kalau lingkungan (lembaga) kita kuat, maka sinergitas juga akan semakin kuat,” kata Khofifah.

Untuk membangun itu semua maka yang perlu dilakukan adalah saling memahami antar anggota. Dengan terbangunnya kesepahaman maka selanjutnya akan melahirkan sikap saling penghormati. Dari sikap inilah kemudian muncul sikap yang saling percaya. “Usahakan ini terjadi pada organisasi apapun. Sikap ini yang paling penting dan harus ada dalam setiap organisasi atau institusi,” tandasnya.

Gubernur yang juga mantan menteri sosial ini mengharapkan BKOW memiliki unit-unit usaha. Dengan demikian akan mampu mandiri dan kuat. Gubernur melihat salah satu yang bisa menjadi peluang bisnis adalah dengan membangun ruang rapat sekaligus sebagai tempat serbaguna.

Sementara itu, Ketua BKOW Jawa Timur, Fatma Saifullah Yusuf mengharapkan dalam musyawarah tersebut melahirkan pengurus pengurus baru yang cukup tangguh. Sehingga mampu membawa BKOW menjadi organisasi yang lebih baik lagi.

“Saya dan seluruh pengurus 2016 – 2021 ini akan mundur semua dan tidak bisa mencalonkan lagi. Sebab sudah dua periode menjabat. Saya rasa di BKOW ini banyak anggota yang punya kemampuan membawa BKOW menjadi lebih baik,” katanya. (*)

Reporter : Lutfiyu Handi

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.