24 April 2025

Get In Touch

Ikhtiar Tangani Banjir, Pemkab Lamongan Fokus Optimalisasi Pompa dan Pemetaan Kawasan

Sejumlah air yang membanjiri kawasan pemukiman warga di Kabupaten Lamongan. Foto : Adit
Sejumlah air yang membanjiri kawasan pemukiman warga di Kabupaten Lamongan. Foto : Adit

LAMONGAN (Lenteratoday) - Dinas Pekerjaan Umum dan Sumber Daya Air (DPUSDA) Lamongan terus berkonsentrasi tangani banjir dengan optimalisasi pompa pembuangan air.

Kepala Dinas PU-SDA Lamongan, M. Jupri mengaku jika curah hujan tahun ini memang lebih cepat dan mengakibatkan banjir dadakan. Untuk itu, pihaknya kini tengah berupaya mengoptimalkan pembuangan air ke Bengawan Solo.

"Saat ini kami fokus melakukan pembuangan air lewat 3 pintu yakni Bedahan di Kecamatan Babat 3 pompa berkapasitas 1500 liter, di Melik 3 pompa dengan 1500 liter dan Kuro 5 pompa dengan 1000 dan 2500 liter," ujarnya, Senin (20/12/2021).

Disisi lain, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan terus memantau dan memetakan kawasan banjir serta mempersiapkan jelang gelombang La Lina.

"Ini sudah berada pada puncak musim hujan jadi kemungkin banjir akan meluas, selain banjir kita (BPBD) juga mewaspadai gelombang La Lina," ungkap Mugito Kepala BPBD Lamongan saat di kondirmasi.

Tercatat, sebanyak 1.770 rumah warga Lamongan tergenang banjir. Saat ini, kata Mugito, banjir terparah berada di Kecamatan Turi dengan catatan sebanyak 732 rumah warga terendam.

"Diikuti Kecamatan Deket 389 rumah, disusul Kecamatan Karangbinangun 299 rumah, selanjutnya Kecamatan Kalitengah 250 rumah, kemudian Kecamatan Glagah 167 dan Kecamatan Karangbinangun sedikitnya 3 rumah," papar Mugito.

Untuk itu, warga diimbau siaga darurat dan melakukan mitigasi atau tindakan mengurangi dampak bencana seperti mengurangi ancaman kerugian pada lahan-lahan tambak.

"Pemasangan jaring (waring) dan sebagainya, bagi pengandara juga diimbau hati-hati karena jalan sudah mulai berlumut dan licin ditambah juga beberapa ruas jalan lampu penerangannya padam," urainya saat ditanya mengenai rekap dampak banjir di Lamongan. (*)

Reporter : Adyad Ammy I

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.