
JEMBER (Lenteratoday) - Bupati Jember, Hendy Siswanto, mengumumkan pemberhentian secara tidak terhormat kepada seorang ASN, Ir Bagus Wantoro, pejabat fungsional Pemkab Jember yang telah ditetapkan bersalah atas tindak pidana korupsi oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia.
“Kamis kemarin (06/01/2022) telah kami terbitkan Surat Keputusan Bupati Jember berupa pemberhentian secara tidak hormat kepada saudara Bagus Wantoro yang dinyatakan bersalah atas kasus korupsi,” ungkap Bupati Hendy dalam konferensi pers di Pendopo Wahyawibawagraha, Jumat (07/01/2022).
Bupati Hendy menegaskan, tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh pejabat Pemkab Jember tersebut terjadi jauh sebelum dirinya memimpin Kabupaten Jember. Sebelumnya ASN bernama Bagus tersebut dilantik sebagai pejabat fungsional Dinas Pemuda dan Olahraga Jember pada Desember 2021 lalu.
Namun setelah ramai di media massa, Bagus ternyata pernah terlibat dalam kasus korupsi dana alokasi khusus (DAK) pendidikan tahun 2010. Semua terpidana telah dieksekusi hukuman dalam penjara, kecuali Bagus. Dalam kasus itu juga melibatkan mantan Kadispendik Jember Achmad Sudiyono serta staf yakni Nur Moch Romadhon, Soegeng B Resobowo, Malai Sondi, dan Sujarwono. Selain itu pihak rekanan antara lain, Arif Hadiansyah Tri Setyo Nugroho (CV Aneka Ilmu), Abdul Fatah (CV Afika Jaya), dan Usman Hadi (CV Bintang Sembilan) juga sempat mendekam di tahanan.
Bupati Hendy menambahkan, keputusan tersebut sudah inkracht dengan putusan kasasi nomor 1406K/PID.SUS/2015 yang diputuskan oleh Mahkamah Agung pada 02 Mei 2016. “Keputusan ini sudah sesuai dengan ketentuan terbaru, ASN yang divonis kasus korupsi dan sudah berkekuatan hukum tetap, berapapun hukumannya akan langsung diberhentikan dari status abdi negara,” imbuhnya.
Sesuai putusan Mahkamah Agung tersebut, saudara Bagus Wantoro divonis hukuman 5 tahun penjara dan denda Rp200 juta subsider 6 bulan kurungan. Kasus korupsi tersebut terjadi pada tahun 2010 saat masa pemerintahan mantan Bupati Jember MZA Djalal. (*)
Reporter : PJ Moko
Editor : Lutfiyu Handi