07 April 2025

Get In Touch

Dukung Ekonomi Warga Bangkit, DPRD Palangka Raya Minta Pelaku Usaha Tetap Terapkan Prokes Ketat

Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Beta Syailendra.
Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Beta Syailendra.

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Para pelaku usaha, termasuk di bidang pariwisata di Kota Palangka Raya, diharapkan untuk tetap semangat dalam menjalankan usaha yang digelutinya. Saat ini kondisi pandemi sudah melandai namun demikian Covid-19 belum sepenuhnya berakhir.

Menanggapi hal ini, Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Beta Syailendra mengatakan pemerintah sudah mengeluarkan kebijakan dengan melonggarkan beberapa aturan. Tujuannya adalah agar para pelaku usaha termasuk di bidang pariwisata, bisa semangat kembali dalam menjalankan usahanya.

“Dengan menggeliatnya kembali usaha dan pariwisata diharapkan bisa menggerakan roda perekonomian yang bisa mendorong pemulihan ekonomi,” papar Beta, Selasa (18/1/2022).

Di satu sisi, Beta mengingatkan kepada para pelaku usaha agar tetap menjalankan protokol kesehatan di tempat usaha meskipun sekarang ini di Kota Palangka Raya sedang diterapkan PPKM level 2.

Sejalan dengan mulai bangkitnya usaha, ia berharap para pelaku usaha tetap bertanggung jawab dalam menerapkan protokol kesehatan di tempat usahanya, tanpa kendor sedikit pun. Ini demi menjaga agar penyebaran pandemi jangan sampai naik kembali.

“Meskipun beberapa aturan dilonggarkan pemerintah tapi tidak dengan prokes, tetap dijalankan secara ketat oleh para pelaku usaha, ini terkait dengan ditemukannya varian baru omicrom yang berarti ancaman virus Corona masih ada,” ungkap Beta.

Apalagi Beta menambahkan, dibeberapa daerah diketahui angka kasus aktif virus Omicron sudah mulai bertambah, tentunya ini menjadi peringatan bagi kita semua untuk selalu waspada dan melakukan upaya pencegahan. Ini harus disikapi secara serius oleh semua pihak, termasuk para pelaku usaha dan pengelola pariwisata.

Ia menekankan, intinya adalah bagi para pelaku usaha dan pengelola wisata, baik usaha kuliner, hiburan, tempat wisata, dan lainnya, harus tetap disiplin prokes. Ini demi keberlangsungan usaha mereka sendiri agar tetap bisa berjalan kedepannya.

“Karena kami juga mendukung pemerintah melalui pihak terkait untuk memberikan sanksi tegas bagi para pelaku usaha, bahkan sampai menutup tempat usaha, jika melanggar aturan dan diberi peringatan beberapa kali namun tidak ditanggapi,” pungakasnya.

Reporter : Novita

Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.