
JAKARTA (Lenteratoday)- Meski belum ada kepastian resmi apakah mudik tahun ini diizinkan, tapi pemerintah mulai melakukan persiapan. Salah satunya penerapan kebijakan one way seperti di tahun 2019.
Dirjen Perhubungan Darat , Budi Setyadi mengakui setidaknya ada beberapa hal yang direncanakan, dan sedang dalam proses studi lebih lanjut. Termasuk penerapan kebijakan one way seperti di tahun 2019. "Mungkin kita akan gunakan skema sama seperti 2019. Tapi ini masih jadi tahapan perencanaan kita. Kalau dahulu di 2019 ada one way, ini lagi dilakukan penelitian dulu," ucapnya Sabtu (12/3/2022).
Saat ini, kata Budi, survei tahap satu oleh biro litbang kemenhub sudah dilakukan, dan akan berlanjut untuk studi tahap kedua."Namun kemarin pak menteri minta ada survei kedua, dan itu akan dijadikan sebagai referensi untuk policy management traffic untuk angkutan lebaran 2022," ucapnya.
Untuk diketahui, pada saat diimplementasikan pada 2019 lalu, atau dalam kondisi normal, kebijakan one way di Tol Trans Jawa bisa dibilang sukses dilakukan.Sistem satu arah atau one way yang diberlakukan selepas GT Utama atau Km 70 hingga Km 263 Tol Brebes Barat, berhasil memperlancar arus kendaraan dari Jakarta menuju wilayah Jawa Tengah maupun Jawa Timur.Demikian seperti disampaikan Kabag Ops Korlantas Polri, Kombes Pol Benyamin, di Pos Pantau Cikopo di 2019 lalu.
Bahkan ketika gelombang arus mudik semakin memuncak, pihak Korlantas Polri memperpanjang jalur one way sampai Km 414 Semarang.(*)
Reporter: Ashar,ist | Editor: Widyawati