
KEDIRI (Lenteratoday) - Tepat peringatan Hari Perawat Nasional yang jatuh setiap 17 Maret, Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar, mengucapkan terima kasih kepada perawat. Di mana perawat telah menjadi garda terdepan yang signifikan di sektor perawatan kesehatan pada masa pandemi Covid-19.
“Terima kasih kepada seluruh rekan-rekan perawat yang tak kenal lelah membantu menangani pandemi Covid-19. Selamat Hari Perawat Nasional,” ujarnya, Kamis (17/3/2022).
Walikota juga memberikan apresiasi terhadap perjuangan para perawat menangani dan melayani masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19. Tak hanya itu para perawat juga berperan serta dalam promosi kesehatan dengan mengimbau masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) 5M.
Di samping itu perawat di Kota Kediri juga berperan aktif menyukseskan percepatan vaksinasi Covid-19.
“Sungguh luar biasa perjuangan teman-teman perawat ini. Terima kasih atas kolaborasi yang telah kita lakukan selama ini dalam penanganan pandemi Covid-19. Semoga pandemi ini segera berakhir,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua PPNI Kota Kediri Erwanto menerangkan di Kota Kediri terdapat 2.193 perawat, yang tersebar di puskesmas, klinik, rumah sakit dan pendidikan. Sejak pandemi Covid-19 tahun 2020 sampai saat ini ada 361 perawat yang terkonfirmasi Covid-19 dan lima diantaranya meninggal dunia. Di samping memberikan asuhan keperawatan PPNI Kota Kediri juga berupaya membantu masyarakat terdampak Covid-19 dengan memberikan bantuan sembako.
“HUT kali ini menjadi momentum mengingatkan kembali komitmen seorang perawat sebagai pelayan masyarakat. Komitmen ini diharapkan sebagai pendorong bagi perawat di Kota Kediri tetap melaksanakan tugas mulia profesi di segala situasi dan kondisi dalam melayani masyarakat menuju bangsa sehat bebas Covid-19. Maju terus perawat Indonesia, perawat bersama rakyat menuju bangsa sehat bebas Covid-19. PPNI Kota Kediri, bersama kita bisa bersatu kita mampu,” pungkasnya. (*)
Reporter: Gatot Sunarko
Editor : Lutfiyu Handi