20 April 2025

Get In Touch

Wakil Ketua DPRD: Masyarakat Perlu Edukasi Agar Kreatif Kelola Hasil SDA

Wakil Ketua I DPRD Kota Palangka Raya, Wahid Yusuf.
Wakil Ketua I DPRD Kota Palangka Raya, Wahid Yusuf.

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Masyarakat Kalimantan Tengah diketahui masih banyak yang menggantungkan hidupnya dari Sumber Daya Alam (SDA) yang tersedia.  Baik untuk memenuhi kebutuhan pangan, sandang, maupun papan

Demi menjaga kelestarian alam dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, Wakil Ketua I DPRD Kota Palangka Raya, Wahid Yusuf, mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya untuk memberikan edukasi kreatif kepada masyarakat, dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kota Palangka Raya.

"Edukasi tersebut tentunya bertujuan agar masyarakat bisa memanfaatkan SDA secara bijak, namun disisi lain dapat meningkatkan perekonomian masyarakat," papar Wahid, Jumat (24/6/2022).

Selanjutnya ia menerangkan yang dimaksud dengan edukasi kreatif disini yaitu Pemkot menghadirkan program edukasi yang bisa mengubah pola pikir serta menumbuhkan kreativitas masyarakat dalam mengolah hasil SDA, sehingga dapat diperjualbelikan dan memiliki nilai ekonomis.

Wahid memberikan contoh seperti, biasanya masyarakat mengumpulkan tanaman atau sayur kelakai yang tumbuh liar, untuk dikonsumsi sendiri atau dijual langsung. Padahal jika diolah, kelakai bisa dijadikan cemilan atau makanan ringan kemudian dipasarkan.

"Disinilah peran Pemerintah setempat, untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, sebagai contoh, bagaimana cara mengolah kelakai menjadi makanan ringan, mengemas serta memasarkannya, sehingga bisa dijual dan menjadi penghasilan bagi masyarakat," urainya.

Selanjutnya Wahid menyarankan agar masyarakat diperkenalkan kepada teknologi agar bisa menghasilkan produk yang menarik, higienis dan layak untuk dipasarkan. Selain itu teknologi juga dapat dimanfaatkan dalam hal promosi, yaitu melalui media sosial ataupun aplikasi jual beli secara online.

Sementara itu ia menambahkan, dengan diberikannya edukasi, juga akan mengubah pola pikir masyarakat, yang semula mengeksploitasi alam menjadi memanfaatkan SDA. Yang mana memanfaatkan alam disini berarti sesuai dengan kebutuhan dan tanpa merusak alam.   

Dengan adanya edukasi dan kreatifitas, masyarakat akan bisa memaksimalkan hasil yang didapat dari alam namun tetap bisa memperoleh nilai ekonomi yang lebih baik.

"Dengan adanya edukasi, masyarakat akan menjadi lebih cerdas dan kreatif, memanfaatkan hasil alam namun tidak merusaknya, selain itu bisa mendapatkan tambahan penghasilan dari produk yang dipasarkan secara meluas dengan menggunakan teknologi," pungkasnya.

Reporter : Novita | Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.