
JAKARTA (Lenteratoday) – Aktivitas Taylor Swift yang padat dan sering menggunakan jet pribadi ternyata menuai kritik dari netizen dan penggemarnya. Artis ini dituding mengakibatkan polusi gas karbon dari pemakaian jet pribadinya.
Taylor Swift diketahui sering bolak-balik Los Angeles dan London untuk aktivitasnya. Untuk keperluan mobile itu, Swift menggunakan jet pribadinya.
Perusahaan Yard membuat survei selama 7 bulan terakhir, Taylor Swift menghabiskan 8.293,54 metrik ton karbon. Angka itu lebih banyak 7 kali lipat ketimbang kebiasaan seleb Hollywood atau orang kaya lainnya yang memakai pesawat jet pribadi.
Juru bicara pelantun All Too Well itu menuturkan jet pribadi milik Taylor Swift kerap dipinjam kepada orang lain. "Jadi semua total penghitungan emisi ton karbon bukan milik Taylor Swift saja," tegas mereka, seperti dilansir dari E! News.
Pihak Taylor Swift membantah tudingan tersebut. "Menghubungkan penghitungan tersebut dengan nama Taylor Swift adalah hal yang salah," tegasnya lagi.
Akun Twitter @celebjets juga melaporkan jet pribadi musisi berusia 32 tahun itu melakukan 170 perjalanan sejak awal 2022. Lebih dari 22.923 menit terpakai perjalanan di udara atau setara dengan 16 hari durasinya.
Ini bukan pertama kalinya seleb Hollywood dikritik karena penggunaan pesawat jet pribadinya. Kylie Jenner juga mendapat kecaman yang sama, ia pernah mengunggah foto berdiri di depan jet pribadinya ketika bersama Travis Scott.
Unggahan itu dikecam karena ia terlalu sering membuat polusi karena jarak tujuan hanya singkat. Hal itu pun menjadi viral di jagat maya.
Penggemar Taylor Swift turut mengomentari kasus tersebut di jagat maya. "Jujur, ini sangat mengejutkan bagi saya. Semakin banyak seleb yang menekankan pentingnya pengurangan emisi tapi konsumsi berlebihan yang keterlaluanlah perlu diatasi," cuit seorang netizen.
"Saya ngefans Taylor Swift tapi setelah saya mengetahui fakta pesawat jet pribadinya, saya berpikir ulang untuk menjadi penggemar setianya. Perkataannya tentang perubahan iklim adalah omong kosong," tegas netizen lainnya.
Sumber : CNN | Editor : Endang Pergiwati