21 April 2025

Get In Touch

Operasi Pasar di Kota Malang Diserbu Warga

Sunarsih, salah satu pembeli minyak goreng yang memanfaatkan adanya program Operasi Pasar dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Sunarsih, salah satu pembeli minyak goreng yang memanfaatkan adanya program Operasi Pasar dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur

MALANG (Lenteratoday) – Operasi pasar di Malang yang diadakan Pemprov Jatim untuk menekan inflasi dan dampak kenaikan harga BBM  diserbu warga, Senin (19/9/2022). Operasi pasar digelar di Pasar Besar dan Pasar Terpadu Dinoyo, kota Malang.

“Tujuan program operasi pasar dari Gubernur Jawa Timur ini adalah untuk menekan inflasi juga membantu mempermudah masyarakat dalam mendapatkan bahan-bahan pokok,” ujar Heru, koordinator operasi pasar dari PT. Puspa Agro, ditemui saat meninjau operasi pasar di Pasar Terpadu Dinoyo, Senin (19/9/2022).

Heru menyatakan bahwa antusiasme masyarakat cukup tinggi, mengingat komoditas pangan yang dijual dalam kegiatan ini adalah bahan pokok yang paling banyak dibutuhkan oleh warga.

“Banyak warga yang berharap agar pemerintah rutin menyelenggarakan gerakan operasi pasar seperti sekarang ini. Terlebih yang dijual saat ini adalah komoditas bahan pangan pokok yang sangat dibutuhkan oleh warga terkhusus masyarakat dengan perekonomian menengah ke bawah,” jelasnya.

Lebih lanjut, Heru menyebutkan jenis barang kebutuhan pokok yang disediakan dalam operasi pasar kali ini, diantaranya adalah gula, minyak goreng, beras, bawang merah, dan telur ayam.

“Kita ada 5 komoditi disini, harga yang diberikan yakni Rp 50.000 untuk 5kg beras, Rp 11.000 untuk 1 liter minyak goreng merk minyakkita, kemudian Rp 20.000 untuk 1kg telur ayam, dan gula Rp 12.000 per kilonya. Kalau total keseluruhan bahan-bahan pokok yang digelontorkan sebanyak 1 ton untuk gula, beras, dan telur ayam, kemudian 300 liter untuk minyak goreng,” papar Heru.

Ketika disinggung mengenai komoditas apa yang paling banyak diburu oleh masyarakat, Heru menyebutkan 3 bahan pokok yakni beras, gula, dan minyak goreng.

“Kebetulan ini untuk 300 liter minyak yang kita datangkan di awal tadi sudah habis, jadi ini mau didatangkan lagi, sekitar 300-an liter lagi,” tandasnya.

Operasi pasar ini diserbu warga, bahkan antrean sampai mengeluar panjang. Sunarsih, salah satu warga kota Malang mengatakan dirinya sangat terbantu dengan adanya program operasi pasar di Pasar Terpadu Dinoyo ini.

Perempuan berusia 70 tahunan tersebut mengaku rela berjalan dari rumah di daerah Tlogomas menuju lokasi, sebab uang yang dimilikinya hanya cukup untuk membeli 2 liter minyak.

“Alhamdulillah, ini saya dapat 2 liter. Senang sekali Rp 22 ribu bisa dapat minyak goreng. Tadi mau beli gula tapi uangnya sudah habis,” ungkapnya.

Sunarsih juga mengharapkan agar pemerintah dapat memberlakukan operasi pasar secara rutin dengan harga yang lebih murah dan lebih dapat dijangkau oleh masyarakat kecil.

Sebagai informasi, ke depannya program operasi pasar dari pemerintah Provinsi Jawa Timur akan diadakan rutin setiap hari Senin dengan titik lokasi yang akan menyebar di seluruh wilayah di Jawa Timur. (*)

Reporter: Santi Wahyu | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.