21 April 2025

Get In Touch

Uang Rp 400 Juta yang Digondol Perampok Milik Pribadi Walikota Blitar

Mobil Labfor Polda Jatim memasuki TKP perampokan di Rumdin Walikota Blitar.
Mobil Labfor Polda Jatim memasuki TKP perampokan di Rumdin Walikota Blitar.

BLITAR (Lenteratoday) -Selain perhiasan milik isteri Wali Kota Blitar, Santoso yang digondol perampok di Rumah Dinas (Rumdin) Walikota Blitar di Jl. Sudanco Supriadi, Kota Blitar, Senin(12/12/2022) kemarin, juga ada uang tunai Rp 400 juta. Uang tersebut  dikabarkan merupakan uang pribadi Santoso.

Hal ini terungkap dari keterangan Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono usai analisa dan evaluasi (anev) hasil oleh TKP semlam, soal temuan adanya uang sebesar Rp 400 juta yang dibawa kabur komplotan perampok. "Iya benar, itu uang pribadi Pak Walikota," ujar AKBP Argowiyono dikutip Rabu (13/12/2022).Namun orang nomor satu di jajaran Polres Blitar Kota tersebut tidak mau menjelaskan lebih jauh, untuk apa uang tunai sebanyak itu disimpan di rumah dinas.

Demikian juga pihak Pemkot Blitar, ketika coba dikonfirmasi mengenai uang tunai Rp 400 juta yang disimpan di Rumdin Walikota. Melalui Sekda Kota Blitar, Priyo Suhartono maupun Kabag Umum Setda Pemkot Blitar, Gigih Mardana yang mengurusi rumah tangga Rumdin Walikota Blitar.

Keduanya tidak bersedia berkomentar, Priyo menjawab tidak tahu dan mempersilahkan tanya ke polisi. Demikian juga Gigih ketika dihubungi juga tidak merespon, karena dengan menyimpan uang tunai sebanyak itu di Rumdin apakah hal yang biasa meskipun itu uang pribadi.

Sementara itu terkait hasil anev olah TKP di Rumdin Walikota Blitar di Jl. Sudanco Supriadi, Kota Blitar oleh tim dari Ditreskrimum dan Labfor Polda Jatim, diungkapkan AKBP Argowiyono sudah berhasil mengantongi ciri-ciri pelaku. "Hasil dari olah CCTV, tapi untuk kepentingan penyidikan tidak bisa disampaikan detailnya," ungkapnya.

Mengenai logat yang digunakan komplotan pelaku diperkirakan berjumlah 4-5 orang itu, menggunakan Bahasa Indonesia.Bahkan dari keterangan saksi dan rekaman CCTV yang masih aman, diperoleh gambaran salah satu pelaku memakai jaket dengan gambar lambang bendera merah putih (Indonesia).

"Ada salah satu saksi yang melihat seorang pelaku memakai jaket bergambar lambang Bendera Indonesia," beber AKPB Argowiyono kepada wartawan.

Ciri-ciri lainnya, tambahnya postur badannya tegap dengan rambut pendek dan bergerak cepat. Mereka semua menutupi wajahnya menggunakan masker.

Apakah ini berarti para pelaku termasuk profesional atau termasuk jaringan kelompok tertentu? AKBP Argowiyono menjawab sepertinya dan bisa jadi seperti itu. "Tapi kan banyak motif dan dugaan yang terjadi, nanti kita lihat hasil penyidikan termasuk pemeriksaan sidik jari dan DNA," imbuhnya.

Seperti diberitakan sebelumnya telah terjadi aksi perampokan di Rumdin Walikota Blitar di Jl. Sudanco Supriadi, Kota Blitar sekitar jam 03.00 - 04.00 Wib, Senin(12/12/2022). Pelaku yang diperkirakan berjumlah 4-5 orang, menumpang mobil berplat merah masuk dari gerbang utama sebelah utara.

Setelah masuk, pelaku mengancam dan menyekap 3 orang anggota Sat Pol PP penjaga Rumdin Walikota Blitar. Selanjutnya pelaku lainnya masuk ke kamar Walikota Blitar, mengikat dan melakban Walikota Santoso serta istrinya Ny Feti Wulandari. Kemudian menyekap serta mengancam dengan sajam, agar ditunjukkan tempat menyimpan barang berharga mereka.

Pelaku berhasil menggondol perhiasan emas, serta uang tunai sebanyak Rp 400 juta dan langsung kabur.(*)

Reporter: arief sukaputra| Editor:widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.