09 April 2025

Get In Touch

Bersiap Banjir Daging Kerbau, 20.000 Ton Hasil Impor Masuk RI Pekan Depan

Ilustrasi
Ilustrasi

JAKARTA (Lenteratoday)- Jelang Ramadan Indonesia akan kebanjiran daging kerbau impor. Direktur Utama Bulog Budi Waseso (Buwas) mengatakan untuk tahap pertama jelang puasa 20.000 ton daging kerbau beku impor akan tiba pekan depan.

"Insyaallah menjelang puasa artinya sudah mulai mau datang. Kira kira kita untuk tahap awal sekitar 20.000 ton. Untuk persiapan puasa," jelasnya di Pasar Jaya Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (17/3/2023).

Menurutnya impor daging kerbau ini akan membantu harga komoditas tersebut yang kerap naik jelang puasa. "Iya tentu Insyaallah (akan menurunkan)," lanjutnya.

Untuk tahun ini sendiri, secara total Perum Bulog mendapatkan penugasan dari Pemerintah mengimpor daging kerbau beku sebanyak 100.000 ton. Biasanya, daging kerbau ini diimpor oleh Perum Bulog dari India.

Dalam kesempatan berbeda, Kabag Humas dan Kelembagaan Perum Bulog Tomi Wijaya memperkirakan daging kerbau impor mulai sampai di pelabuhan Indonesia pada minggu ketiga Maret. Artinya kemungkinan pada pekan depan.

"On process, Estimasi Time Arrival (ETA) minggu 3 Maret. Diperkirakan kedatangan di pelabuhan pekan depan," jelasnya.

Untuk harga, Tomi mengatakan masih mengacu pada harga eceran tertinggi (HET) yakni 80.000 per kilogram (Kg). Ia meyakini impor daging kerbau itu akan membantu mengatasi lonjakan harga dan untuk memenuhi kebutuhan yang tinggi ketika Ramadan dan Idul Fitri.

"Sebanyak 100 ribu ton pada tahun 2023 ini sebagai alternatif pilihan bagi konsumen dalam memenuhi ketersediaan akan daging serta menjaga stabilitas harga daging di tingkat konsumen. Hal ini dilaksanakan dalam rangka mengatasi kebutuhan lonjakan permintaan daging beku sehingga saat Ramadan dan Idul Fitri nanti harga daging bisa stabil," tutupnya.(*)

Reporter:dya,rls/Editor: widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.