20 April 2025

Get In Touch

Beredar Isu Kelangkaan Elpiji 3 Kg di Kota Kediri

Tim Gabungan Pemkot Kediri meninjau salah satu pangkalan elpiji
Tim Gabungan Pemkot Kediri meninjau salah satu pangkalan elpiji

KEDIRI (Lenteratoday) -Pemerintah Kota Kediri bertindak cepat mereaksi isu kelangkaan gas elpiji melon 3kg. Tim Gabungan Disperdagin, Bagian Administrasi Perekonomian dan Hiswana Migas melakukan inspeksi ke beberapa pangkalan, Senin (24/720/23).

Sasaran sidak pangkalan LPG di kelurahan; Gayam, Mrican, Ngampel, Ngadirejo, Dandangan dan Pakunden. Secara bergantian, tim gabungan mendatangi satu per satu pangkalan LPG.

"Sidak yang kita lakukan menindaklanjuti aduan masyarakat baik rumah tangga maupun pedagang terkait kelangkaan gas LPG 3kg,” kata Wahyu Kusuma Wardani, Kepala Disperdagin Kota Kediri.

Dari hasil sidak diketahui tidak ada masalah terkait stok maupun ketersediaan gas LPG. Hanya saja, ditambahkan Wahyu tidak ada pengiriman dari Pertamina di hari minggu ataupun hari libur sehingga hal tersebut sempat mengakibatkan keterbatasan stok di beberapa pangkalan.

Terkait kebutuhan petani yang menggunakan LPG 3kg untuk pengairan, Wahyu akan berkoordinasi dengan DKPP agar membuat rekomendasi sehingga ketersediaan gas LPG 3kg untuk petani bisa tercukupi.

Sementara itu, Gusni pemilik pangkalan LPG 3kg di Kelurahan Gayam menuturkan selama ini distribusi gas dari Pertamina ke pangkalan miliknya berjalan normal dan tidak ada kelangkaan.

“Kalau ditempat saya semua pelanggan masih terpenuhi, tidak ada keluhan," ungkapnya.

Selama beberapa hari ini, memang ada peningkatan jumlah pembeli. Namun dia membatasi dimana tiap kepala keluarga tidak boleh membeli gas lebih dari dua kali dalam seminggu. Harga LPG 3 kg pun sesuai HET, Rp 16.000 (*)

Reporter: Gatot Sunarko|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.