
Sidoarjo - Dari 13 rekomendasi panitia kerja (Panja) Covid-19 DPRD Kabupaten Sidoarjo hanya satu yang direalisasikan oleh Gugus Tugas Covid-19 Sidoarjo. Satu rekomendasi yang terealisasi yaitu terkait bantuan guru ngaji dan takmir masjid.
Pernyataan itu disampaikan oleh Choirul Hidayat ketua Panja Covid-19 DPRD Sidoarjo saat di temui di kantor Komisi A DPRD Sidoarjo pada Kamis (4/6/2020).
"Dari 13 Rekomendasi Panja hanya satu yang direalisasikan oleh Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Sidoarjo, tentunya hal ini sangat disayangkan" Ujar Choirul Hidayat.
Ia juga menambahkan Panja memberikan rekomendasi tidak serta merta untuk kepentingan Panja namun rekomendasi tersebut berdasarkan kebutuhan masyarakat disaat pandemi Covid 19.
"Rekomendasi yang kita sampaikan itu tidak asal, semua berdasarkan kebutuhan masyarakat disaat pandemi Covid 19," imbuh Politisi PDI Perjuangan tersebut.
Lebih jauh, Panja juga menyatakan masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan bantuan, ini karena Gugus Tugas Covid-19 belum menyisir secara utuh.
"Ketua Gugus Tugas pada saat rapat dengan Panja berjanji akan menyisir masyarakat yang belum mendapatkan bantuan, tapi hingga saat ini masyarakat masih banyak yang tak mendapatkan bantuan tersebut" Jelasnya.
Choirul Hidayat juga menyayangkan atas kebijakan Gugus Tugas Covid-19 tentang pemberian bantuan operasional kepada setiap RW sebesar Rp 3.000.000. Menurut Panja lebih baik dana tersebut diberikan kepada masyarakat yang belum mendapatkan bantuan sama sekali.
"Kebijakan Gugus Tugas memberikan bantuan operasional kepada tiap RW sebesar Rp 3.000.000, tidak tahu maskutnya apa, Panja juga tidak pernah diajak berunding terkait kebijakan tersebut. Lebih baik dana tersebut diberikan pada masayakat yang belum mendapatkan bantuan," Pungkasnya. (Pin)