21 April 2025

Get In Touch

Hari Batik Nasional: Pemkot Batu Gelar Pameran Libatkan 17 UMKM Lokal

Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, saat meninjau salah satu stan di pameran Gelar UMKM Batik, Balai Kota Among Tani, Senin (2/10/2023). (Dok. Prokopim Kota Batu)
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, saat meninjau salah satu stan di pameran Gelar UMKM Batik, Balai Kota Among Tani, Senin (2/10/2023). (Dok. Prokopim Kota Batu)

BATU (Lenteratoday) -Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional pada 2 Oktober 2023 ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Batu menyelenggarakan acara bertajuk "Gelar UMKM Batik" di Balai Kota Among Tani, Senin (2/10/2023). Pameran "Gelar UMKM Batik" ini, menjadi wadah bagi 17 pengrajin batik Kota Batu untuk memamerkan karya-karyanya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batu, Zadim Effisiensi, menekankan bahwa dalam pameran ini, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan ASN di lingkungan Pemkot Batu, diwajibkan untuk mendukung UMKM batik lokal dengan membeli kain batik karya pengrajin setempat.

"Hari ini kita menghadirkan 17 pengrajin batik Kota Batu, setiap OPD bisa membeli dan memborong batik-batik yang di pamerkan," ujar Zadim, ditemui usai memimpin Apel Pagi di Balai Kota Among Tani, Senin (2/10/2023).

Terpisah, Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, mengajak seluruh warga dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Batu, untuk bangga mengenakan batik sebagai tanda cinta pada tanah air. Menurutnya, batik merupakan salah satu simbol kebanggaan bangsa Indonesia, yang telah terkenal di mata dunia.

Lebih lanjut, pameran ini juga disambut baik oleh salah satu pengrajin batik, Klemin, pemilik RedSoga Ecoprint. Klemin berharap bahwa pameran ini akan membantu mempromosikan lebih banyak produk batik khas Kota Batu kepada masyarakat.

"Harapannya ini bisa digelar lebih baik lagi. Karena ini sangat menarik sekali jadi ini juga membantu membranding produk kita,” ujar Klemin.

Sebagai informasi, pameran "Gelar UMKM Batik" ini, juga mencatat nilai transaksi yang cukup tinggi. Dalam dua jam pertama yakni mulai pukul 08.00-10.00 WIB, transaksi mencapai sekitar Rp 42.990.000, belum termasuk transaksi pre-order yang dimungkinkan dapat meningkatkan penjualan produk batik Kota Batu.

Reporter: Santi Wahyu|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.