
JAKARTA (Lenteratoday) - Arus kendaraan sejumlah ruas jalan tol mengalami peningkatan volume kenaikan pada mudik lebaran 2024. Tercatat, 551.876 kendaraan meninggalkan Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) sejak 3 April hingga 5 April 2024 atau H-7 hingga H-5 lebaran.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat sebesar 33,17 persen jika dibandingkan lalin normal (dari 414.410 kendaraan)," terang Faiza Riani, Marketing & Communication Department Head Jasa Marga dalam siaran pers, Sabtu (6/4/2024).
Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023, total volume lalin ini lebih tinggi sebesar 11,70 persen (dari 494.091 kendaraan. Dari angka tersebut, mayoritas kendaraan menuju Timur (Trans Jawa dan Bandung) sebanyak 302.951 kendaraan (54,89 persen).
Kemudian, mengarah ke Barat (Merak) sebanyak 150.793 kendaraan (27,32 persen) dan mengarah ke Selatan (Puncak) sebanyak 98.132 kendaraan (17,78 persen).
Sejalan dengan adanya peningkatan volume arus kendaraan ini, kata Faiza Jasa Marga memberlakukan one way mulai Km 72 GT Cikampek Utama sampai dengan Km 414 GT Kalikangkung sejak Jumat, 5 April 2024 pada pukul 21.50 WIB. One way masih diterapkan hingga saat ini.
Jasa Marga memprediksi puncak arus mudik terjadi pada hari ini, Sabtu, 6 Maret 2024, dengan jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek melalui empat gerbang tol utama adalah sebanyak 259 ribu kendaraan. Jumlah ini naik 66,8 persen dari lalin normal atau naik 0,03 persen dari Lebaran 2023.
Berikut rincian peningkatan volume arus lalin:
- Arah Timur (Trans Jawa & Bandung):
- Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek dengan jumlah 206.057 kendaraan. Jumlah ini meningkat 156,21 persen dari lalin normal.
- Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 96.894 kendaraan. Jumlah ini meningkat 5,57 persen dari lalin normal.
- Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 302.951 kendaraan. Jumlah ini meningkat 75,92 persen dari lalin normal.
- Arah Barat (Merak):
- Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak mencapai 150.793 kendaraan. Jumlah itu meningkat 6,95 persen dari lalin normal.
- Arah Selatan (Puncak):
- Jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi mencapai 98.132 kendaraan. Jumlah ini lebih rendah 3,04 persen dari lalin normal.
Reporter: Sumitro-Rls|Editor: Arifin BH