
SURABAYA (Lenteratoday) – DPD Partai Golkar Jawa Timur telah mengeluarkan 13 Surat Keputusan (SK) Rekomendasi dan Surat Keputusan (SK) Penugasan kepada 13 bakal calon kepala daerah (Bacakada) dan bakal calon wakil kepala daerah (Bacawakada) di 13 kota/kabupaten, Kamis (25/7/2024) malam.
Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, Sarmuji, menyatakan bahwa calon-calon yang telah ditunjuk memiliki integritas yang tinggi dan telah mendapatkan kepercayaan dari masyarakat setempat. "Sehingga mereka diyakini akan mendapatkan kemenangan di Pilkada nanti," ungkap Sarmuji, Kamis (25/7/2024).
Pria yang juga Anggota DPR RI tersebut menegaskan bahwa Golkar tidak membuka pendaftaran seperti biasanya. Sebaliknya, Golkar turun langsung ke lapangan untuk mencari informasi mengenai tokoh-tokoh yang dikehendaki masyarakat setempat.
"Kami mencari profiling tokoh-tokoh yang dikehendaki masyarakat. Makanya Partai Golkar ingin mencalonkan mereka tanpa mahar," jelasnya.
Untuk itu, sebelum memberikan SK maupun Surat Tugas, Sarmuji meminta bakal calon kepala daerah (Bacakada) dan bakal calon wakil kepala daerah (Bacawakada) untuk menandatangani Partai Integritas. Poin utama dari partai integritas ini adalah bahwa pasangan calon yang diusung Partai Golkar harus mau berjuang untuk mensejahterakan dan memajukan masyarakat.
"Saya ingin mengingatkan bahwa politik itu bukan untuk menang-menangan karena kekuatan atau kekuasaan yang diraih itu untuk kepentingan menolong masyarakat, di mana dalam Alquran diistilahkan dengan kata Sulthonan Nasiro," kata Sarmuji.
Sarmuji menyampaikan hal itu menunjukkan komitmen Partai Golkar untuk menjalankan politik yang bersih dan berorientasi pada kepentingan rakyat.
Partai Golkar optimis bahwa calon-calon yang telah dipilih ini akan mampu memenangkan Pilkada di daerah masing-masing. Tentunya dengan mengedepankan integritas dan kepentingan masyarakat. Golkar berharap dapat membawa perubahan positif bagi kota/kabupaten yang akan dipimpin oleh kader-kadernya.
Semantara, 13 Bacakada dan Bacawakada, tesebut antara lain :
Surat Rekomendasi:
- Kabupaten Ponorogo: Sugiri Sancoko dan Lisdyarita
- Kabupaten Lamongan: Yuhronur Effendi dan Dirham Akbar Aksara
- Kabupaten Mojokerto: Ikfina Fahmawati dan Sa’dulla Syarofi
- Kota Pasuruan: Adi Wibowo dan Mokhamad Nawawi
- Kabupaten Situbondo: Karna Suwandi dan Khoirani
- Kabupaten Madiun: Hari Wuryanto dan Purnomo Hadi
- Kabupaten Bojonegoro: Setyo Wahono dan Hj Nurul Azizah
- Kabupaten Probolinggo: Mohammad Haris dan Lora Fahmi AHZ
- Kabupaten Sampang: Muhammad bin Muafi dan Abdullah Hidayat
Surat Tugas: - Kabupaten Kediri:Hanindito Himawan Pramana
- Kabupaten Jember: Muhammad Fawait
- Kota Kediri:Vina Prameswari
- Kota Batu: Firhando Gumelar (*)
Reporter: Pradhita | Editor : Lutfiyu Handi