17 April 2025

Get In Touch

Dibanding Provinsi dan Nasional, Angka Harapan Hidup Lansia di Kota Malang Lebih Tinggi

Penampilan warga lansia dalam Sekolah Lansia di Kota Malang, Rabu (21/8/2024). (Santi/Lenteratoday)
Penampilan warga lansia dalam Sekolah Lansia di Kota Malang, Rabu (21/8/2024). (Santi/Lenteratoday)

MALANG (Lenteratoday) - Angka harapan hidup warga lanjut usia (lansia) di Kota Malang tertinggi dibandingkan dengan rata-rata di provinsi Jawa Timur dan tingkat nasional.

Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso, angka harapan hidup lansia di Kota Malang mencapai 75,48 persen. Melampaui rata-rata angka harapan hidup di Jawa Timur yang tercatat sebesar 74,87 persen dan angka nasional yang berada pada 73,93 persen.

"Angka harapan hidup atau usia harapan hidup itu definisinya rata-rata perkiraan tahun yang dapat ditempuh seseorang sejak lahir hingga akhir hidupnya," ujar Erik, Rabu (21/8/2024).

Erik menjelaskan, kenaikan angka harapan hidup di Kota Malang menandakan adanya keberhasilan dalam program-program pembangunan. Serta dukungan ekosistem dan interaksi sosial di kota Malang.

Sekolah Lansia merupakan salah satu faktor utama yang berkontribusi pada angka harapan hidup lansia di Kota Malang. Program ini bertujuan untuk menjaga kesehatan lansia, meningkatkan produktivitasnya, serta menyediakan platform untuk mempererat silaturahmi antar lansia.

"Sekolah Lansia juga memberikan kesempatan bagi lansia untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dengan generasi yang lebih muda," lanjut Erik.

Selain Sekolah Lansia, Erik menyebutkan, Pemkot Malang juga aktif dalam melibatkan lansia melalui berbagai program dan organisasi. Musrenbang tematik dan musrenbang lansia, menurutnya merupakan beberapa contoh inisiatif pemerintah untuk memastikan kebutuhan dan aspirasi lansia diperhatikan dalam perencanaan pembangunan.

Erik mengungkapkan, Kota Malang memiliki banyak organisasi lansia, seperti karang werda dan paguyuban pensiunan, yang berperan penting dalam memberdayakan lansia.

Indikator angka harapan hidup diukur setiap tahun oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dan dilaporkan ke tingkat nasional. Dimana data ini digunakan untuk merumuskan kebijakan pembangunan di setiap wilayah.

Reporter: Santi Wahyu|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.