08 April 2025

Get In Touch

Belum Sebulan Diresmikan Jokowi Smelter Freeport di Gresik Terbakar

Kebakaran smelter asam sulfat PT Freeport Indonesia di Gresik sekitar pukul 17.45 WIB, Senin(14/10/24).(foto:ist/Antara)
Kebakaran smelter asam sulfat PT Freeport Indonesia di Gresik sekitar pukul 17.45 WIB, Senin(14/10/24).(foto:ist/Antara)

GRESIK (Lenteratoday) - Belum genap sebulan investasi senilai Rp 56 triliun yang diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 23 September 2024, smelter unit asam sulfat PT Freeport Indonesia (PTFI) di Gresik mengalami kebakaran, Senin(14/10/2024).

Pihak PT Freeport Indonesia (PTFI) mengonfirmasi telah terjadi kebakaran di pabrik asam sulfat Smelter PTFI, yang berlokasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik, Senin(14/10/2024) sekitar pukul 17.45 WIB.

“Terjadi kebakaran di pabrik asam sulfat Smelter PTFI di KEK Gresik pada Senin, 14 Oktober 2024 pukul 17.45 WIB,” kata VP Corporate Communications PTFI Katri Krisnati.

Katri menuturkan tim tanggap darurat PTFI bergerak cepat, menangani dan sedang berusaha memadamkan api tersebut.

Meski demikian Katri memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, seiring dengan keselamatan para karyawan merupakan prioritas perusahaan.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Keselamatan para karyawan merupakan prioritas kami,” tegasnya.

Peristiwa tersebut terekam dalam video yang kemudian menyebar ke sejumlah grup percakapan WhatsApp.

Dalam video yang beredar berdurasi 29 detik itu, memperlihatkan sebuah bangunan pabrik yang tengah terbakar. Para pekerja yang masih mengenakan seragam, terlihat menjauh dari bangunan yang terbakar itu.

Sejumlah pekerja juga meminta rekan-rekan mereka untuk segera menjauh dari bangunan yang terbakar. Tidak lama berselang, terdengar suara ledakan yang berasal dari bangunan pabrik yang terbakar tersebut.

"Perkembangan informasi pukul 20.45 WIB, kebakaran di unit asam sulfat smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) di Kawasan Ekonomi Khusus Gresik kini berhasil dikendalikan pada pukul 20.45 WIB," ungkap Katri.

Katri mengatakan seluruh karyawan telah dipastikan aman, dan tidak ada cedera yang dilaporkan.

Selain itu, tim tanggap darurat PTFI telah bergerak cepat untuk menangani. Dalam waktu relatif singkat, dukungan dari lembaga/perusahaan dan pemerintah daerah di Gresik telah tiba untuk membantu dan tetap berada di lokasi untuk bersama memantau situasi.

"PTFI akan melakukan asesmen dari kerusakan yang terjadi, dan evaluasi terkait penyebab utama kejadian ini setelah area di unit ini aman untuk dimasuki," ujarnya.

Seperti diketahui, Presiden Jokowi meresmikan produksi smelter PT Freeport Indonesia di Gresik, dengan biaya investasi mencapai Rp 56 triliun.

"Investasi yang tidak kecil, Rp 56 triliun itu bukan uang yang kecil uang yang gede banget," ujar Jokowi di Gresik pada 23 September 2024.

Jokowi bercerita, pada 2018 persiapan lahannya dimulai dan pembangunan smelter PT Freeport Indonesia membutuhkan waktu 30 bulan.

"(Luas lahan) 104 hektare. Sangat besar sekali," kata Jokowi.

"Dan yang paling penting buat kita, buat Presiden, adalah penerimaan negara baik pusat dan di daerah seperti apa? Hitung-hitungan saya penerimaan negara masuk kira-kira Rp 80 triliun dari PT Freeport Indonesia, baik berupa deviden, royalti, PPH badan, PPH karyawan, pajak untuk daerah, bea keluar, pajak ekspor, semuanya kira-kira angkanya seperti itu," paparnya.

Jokowi mengatakan pembangunan smelter PT Freeport Indonesia ini merupakan usaha pemerintah, untuk menyongsong Indonesia menjadi negara industri maju yang mengolah sumber daya alamnya sendiri sehingga tidak lagi mengekspor raw material.

"Dan ini merupakan pelaksanaan dari gagasan yang sering kita sampaikan, mengenai hilirisasi yang merupakan pondasi ekonomi baru Indonesia yang tidak bertumpu kepada konsumsi domestik," sebut Jokowi.

Sumber: Antara/Editor: Ais

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.