
BATU (Lenteratoday) - Dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 Kota Batu, Pemerintah Kota (Pemkot) Batu menggelar Operasi Pasar. Langkah ini guna menstabilkan harga bahan pokok yang mengalami tren kenaikan, diantaranya komoditas beras dan minyak goreng.
Pantauan di lapangan, warga antusias mengikuti kegiatan hari pertama operasi pasar di Kantor Desa Oro-oro Ombo Selasa (22/10/2024).
"Ya, Alhamdulillah senang ini ada beras murah. Kalau bisa ya begini terus setiap hari, jadi gak bingung kalau beras mahal, gak beli di warung atau pasar," ujar Endang, warga Dusun Dresel, Oro-oro Ombo, Kecamatan Batu.
Endang menambahkan, ia membeli beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dengan harga Rp 56.500 per 5 kilogram, lebih murah dibanding harga di pasar yang mencapai Rp 63.000. "Bedanya lumayan, bisa Rp 5 ribu sampai Rp 10 ribuan. Kalau beli banyak, selisihnya besar, beda Rp 5 ribu kan bisa buat beli cabe," katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Perdagangan Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskumdag) Kota Batu, Nurbianto, menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat. Terutama untuk mendapatkan barang-barang kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.

Pada Operasi Pasar kali ini, Diskumdag bekerja sama dengan Bulog untuk menyediakan beras SPHP seharga Rp 56.500 per 5 kg dan beberapa merek lain. Seperti Centra Ramos dengan harga Rp 68.500 per 5 kg serta Candi Mulya seharga Rp 68.000 per 5 kg. Selain beras, minyak goreng juga dijual dengan harga Rp 16.500 per liter, lebih murah dari harga pasar yang mencapai Rp 17.000 per liter.
"Kalau harga di pasaran itu minyak goreng bisa Rp 17.000, kemudian beras bisa sampai Rp 70 ribuan, kami jualnya di Rp 68.000. Kali ini memang belum bisa menyediakan produk lain seperti gula atau daging, karena belum mendapatkan suplai dari distributor. Tapi, permintaan terbesar dari masyarakat saat ini kan memang beras, sehingga itulah yang kami prioritaskan," tambah Nurbianto.
Lebih lanjut, Nurbianto mengatakan Operasi Pasar ini tidak hanya dilakukan di Desa Oro-oro Ombo, tetapi juga akan dilanjutkan di beberapa desa lainnya. "Besok (23/10/2024) akan ada di Sumberejo, Kamis (24/10/2024) di Giripurno, dan Jumat (25/10/2024) di Pendem. Kami akan terus melaksanakan kegiatan ini sesuai dengan permintaan dari desa atau kelurahan yang membutuhkan," terangnya.

"Insyaallah kalau memang nanti desa kelurahan minta, ya kami akan bergilir. Akan kami lanjutkan selama Oktober ini, sesuai animo masyarakat," lanjut Nurbianto.
Sebagai informasi, dalam gelaran Operasi Pasar yang dilakukan Pemkot Batu ini, tersedia berbagai jenis bahan pokok yang dijual dengan harga lebih terjangkau. Untuk komoditas beras dengan ukuran 5Kg, disediakan beras SPHP sebanyak 150 kantong, beras Candi Mulyo sebanyak 20 kantong, beras Centra Ramos sebanyak 30 kantong, dan beras Melon sebanyak 10 kantong.
Selain beras, tersedia juga minyak goreng merek Kita sebanyak 60 kantong. Dimana keseluruhan produk ini dijual dengan harga di bawah pasaran. (ADV Diskominfo Kota Batu)
Reporter: Santi Wahyu/Editor: widyawati