
Gresik – Anak - anakdalam Puncak Peringatan Hari Anak Nasional Jawa Timur yang diselenggarakan diWisata Selo Tirta Giri (Setigi) Desa Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah, KabupatenGresik mengungkapkan 9 suara mereka. Suara anak ini pun dijadikan PR oleh GubernurJawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Sharim Dezhneva Denalis yang mewakili Suara Anak Jawa Timur2020 membacakan bahwa penetapan atas Suara Anak Indonesia Tahun 2020 denganmemperhatikan prinsip- prinsip penyusunan SuaraAnak Indonesia yang independen,representatif, inklusif, dan fleksibel. Hasil penetapan Suara Anak Jawa TimurTahun 2020.
Dia menyampaikan sembilan Suara Anak tersebut adalah 1) Pemerintahbersama Forum Anak lebih mengoptimalkan edukasi baik kepada orang tua maupunanak mengenai Kartu Identitas Anak tentang fungsi maupun proses pembuatannya.
2). Menyarankan kepada Pemerintah khususnya kepada dinasyang terkait untuk memberikan fasilitas yang layak serta mengoptimalkandukungan pendanaan untuk Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak secara inerata diwilayah Jawa Timur.
3). Menyarankan kepada pemerintah untuk memastikan KartuIndonesia Pintar, tepat sasaran dan menjaring murid-murid dari golonganekonoini menengah kebawah. 4). Menyarankan kepada pemerintah untuk melakukanpemerataan fasilitas umum baik dari fasilitas kesenian, ruang bermain, danpusat olahraga yang ramah anak khususnya Anak Berkebutuhan Khusus.
5). Pemerintah bersama dengan Forum Anak memberikan edukasikepada masyarakat khususnya orang tua dan anak mengenai penguatan pendidikanmoral serta mengoptimalkan penggunaan internet sehat yang dapat meminimalisirkasus kekerasan dan perkawinan anak.
6). Memohon kepada pemerintah khususnya Dinas Pendidikan,untuk meratakan konsep sekolah ramah anak, baik dari segi fasilitas penunjangpembelajaran, penambahan tenaga pendidik yang berkualitas, untuk AnakBerkebutuhan Khusus.
7). Memohon kepada pemerintah untuk meningkatkan kerjasamadan kordinasi instansi terkait untuk menindak lanjuti penggunaan rokok, miras,dan Narkoba pada usia anak dengan mengoptimalkan kebijakan sekaligus edukasipada masyarakat.
8). Memohon kepada pemerintah khususnya kepada dinas terkaituntuk meningkatkan pelayanan kesehatan yang ramah anak, serta memberi edukasikepada masyarakat mengenai pentingnya 1000 hari awal kehidupan untuk mencegahstunting.
Dan yang ke-9). Pemerintah bersama Forum Anak memberikanedukasi kepada masyarakat tentang bahaya eksploitasi anak secara maksimal sertamemberikan tindakan yang tegas terhadap kasus tersebut dengan memberi fasilitasrehabilitasi dan shelter untuk membina anak korban eksploitasi.
“Pesan anak-anak yang 9 tadi ,Nak Sari, saya catat. Ada 9,dan ini artinya akan menjadi PR bukan hanya Dinas terkait saja, akan ada DinasKesehatan ada dinas pendidikan dan seterusnya,” kata Gubernur Khofifah, Rabu (29/7/2020).
Dia juga menandaskan akan bertekat untuk memberikanperlindungan pada anak anak. “Semuanya anak-anakku di Jawa Timur, yakinlahbahwa kami semua ingin anak-anak terlindungi, kegiatannya terlindungi,pendidikannya terlindungi, keamanan anak-anak juga terlindungi,” pungkasnya.(ufi)