08 April 2025

Get In Touch

Kantong Parkir Vertikal di Jalan Majapahit Target Rampung Desember 2024

Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra. (Santi/Lenteratoday)
Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra. (Santi/Lenteratoday)

MALANG (Lenteratoday) — Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang menargetkan proyek kantong parkir vertikal di Jalan Majapahit rampung pada Desember 2024. Rencananya, pengunjung yang datang ke Kayutangan Heritage akan diarahkan untuk memanfaatkan fasilitas parkir vertikal tersebut. Guna mengurangi parkir liar di bahu jalan serta mendukung ketertiban di salah satu ikon wisata Kota Malang ini.

"Diproyeksikan mampu menampung 500 kendaraan. Kalau sesuai rencana, bisa selesai di pertengahan November ini. Kami mengejar waktu sesuai perkiraan tiga bulan. Selama ini pengerjaan sudah sesuai jadwal," ujar Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra, Kamis (7/11/2024).

Pria yang akrab dengan sapaan Jaya ini menjelaskan, progres pembangunan kantong parkir bertingkat tersebut telah mencapai lebih dari 90 persen. Dengan fokus pengerjaan pekan ini berada pada lantai tiga.

Berbeda dengan parkir vertikal pada umumnya, sambung Jaya, fasilitas 3 lantai ini tidak akan menggunakan sistem hidrolis, sehingga dapat langsung dioperasikan begitu pengerjaan fisik selesai.

Selain itu, parkir vertikal ini akan dilengkapi dengan fasilitas e-parking untuk mempermudah pembayaran dan meningkatkan efisiensi penggunaan lahan parkir.

"Kami targetkan Desember sudah bisa digunakan. Mengingat menjelang akhir tahun biasanya jumlah pengunjung meningkat, fasilitas ini diharapkan bisa membantu kelancaran arus kendaraan di sekitar Kajoetangan," tambah Jaya.

Lebih lanjut, usai pembangunan kantong parkir ini selesai, Dishub akan melanjutkan fokus ke pengadaan lahan parkir tambahan di Koridor Kayutangan Heritage, tepatnya di lahan bekan bangunan bank Mandiri Syariah.

Sementara itu, Anggota Komisi C DPRD Kota Malang, Arief Wahyudi, menilai kehadiran kantong parkir vertikal ini penting untuk mendukung kelancaran lalu lintas di Kayutangan Heritage. Ia menekankan perlunya ketegasan dari Dishub untuk mengarahkan pengunjung menggunakan fasilitas tersebut, sehingga parkir liar di bahu jalan dapat diminimalisir.

"Setelah parkir vertikal dioperasikan, pengunjung harus bisa diarahkan ke sana agar tidak lagi parkir di sepanjang bahu jalan Kajoetangan," ujarnya. (*)

Reporter: Santi Wahyu | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.