12 April 2025

Get In Touch

Bonek : GBT Adalah Rumah Kita, Kita Harus Menjaganya

Bonek : GBT Adalah Rumah Kita, Kita Harus Menjaganya

Surabaya – Menyambut Piala Dunia U-20 pada 2021 dimana StadionGelora Bung Tomo (GBT) menjadi salah satu venue Pemkot Surabaya dan bonek menggelorakankerja bakti disekitar stadion, Jumat (8/11/2019). Bahkah, bagi bonek, GBTadalah rumah mereka sehingga mereka pun menyerukan untuk menjaganya.

Gelora kepemilikan Stadion GBT salah satunya muncul pada TikaRosia, bonek dari wilayah Manukan, Dia mengaku bangga dan senang bisa ikutmembantu membersihkan GBT bersama dengan ratusan bonek lainnya.  

“Karena GBT rumah kita, kita harus sama-sama menjaganya.Karena setiap ada pertandingan sepak bola juga ikut serta meramaikan. Jadi apasalahnya kalau membantu dalam merawat GBT ini,” tuturnya.

Kerja bakti di sekitar stadion GBT ini diinisasi oleh PemkotSurabaya. Kerja bakti yang di mulai pukul 06.00 WIB ini melibatkan jajaran OPDKota Surabaya, TNI, Polri, Forpimda, serta Bonek mania sapaan untuk parasupporter surabaya ini.

Kepala Bagian Administrasi Pemerintah dan Otonomi DaerahPemkot Surabaya, Kanti Budirarti menjelaskan bahwasanya kerja bakti inimeliputi semua lapisan masyarakat. “Sekitar 1000 personil yang dikerahkan untukmembantu melaksankan kerja bakti ini. Mulai dari OPD kecamatan dan kelurahan,Jajaran TNI, Polri, serta keikutsertaan bonek dalam kegiatan ini,” tutur Kanti.

Kegiatan kerja bakti bersama ini akan di jadwalkan kembali,khususnya di GBT karena stadion ini menjadi salah satu venue di Piala Dunia U-20tahun 2021 mendatang. Kanti menjelaskan pembersihan GBT dibagi menjadi tigazona yakni pengecatan Trotoar, Pemotongan rumput, serta pembersihan jalan. “Untukpersiapan kedepannya. Nanti kami komunikasikan dangan yang lainnya jika perluadanya pembersihan kembali. Kita akan ada jadwal kerja bakti lagi,” jelas Kanti

Di kesempatan yang sama, Kepala Badan Perencanaan danPembangunan Kota (Bapepko) Eri Cahyadi menjelaskan bahwsanya masih teruskonsisten pada perencanaan pembangunan stadio GBT yang nantinya menjadi venue PialaDunia U-20 di tahun 2021 mendatang.

Perbaikan dilakukan di beberapa tempat yakni akses jalan,tempat duduk di tribun, lampu, dan lapangan pendukung stadion. Anggaran yangdigelontorkan, menurut penjelasan Eri, adalah Rp 80-100 miliyar. “Anggaran Rp 80-Rp100M, itu untuk jalan dan kelengkapannya aja. Termasuk JLLB,” tambah Eri.

“Tahun 2020 Insyaallah banyak melakukan perbaikan yang salahsatunya di sini (GBT). Semuanya akan kita ganti, tempat duduknya kita rubahjadi single seat yang langsung bisa nutup sendiri, seluruhnya kita pasang. Lalulampunya juga kita tambah seperti yang diharapkan PSSI, sekaligus kita nantiakan membangun tiga lapangan di sekitar situ (GBT) yang juga akan dijadikantempat latihan,” jelas Eri. (ard)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.