03 April 2025

Get In Touch

Dua Pendaki Wanita Lilie dan Elsa Meninggal di Cartenz Papua

Pendaki wanita Lilie Wijayanti dan Elsa Laksono meninggal di Cartenz Papua.(foto:ist/Tribunnews)
Pendaki wanita Lilie Wijayanti dan Elsa Laksono meninggal di Cartenz Papua.(foto:ist/Tribunnews)

TIMIKA (Lentera) – Pendaki gunung wanita Lilie Wijayanti dan Elsa Laksono dikabarkan meninggal dunia di Puncak Carstensz atau juga dikenal Puncak Jaya di Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Sabtu(1/3/2025).

Kabar tersebut dibenarkan oleh Andreas Harsono, yang merupakan teman SMA Lilie dan Elsa di Malang, Jawa Timur.

“Benar,” kata Andreas saat dikonfirmasi CNN Indonesia, Minggu(2/3/2025).

Andreas juga membuat unggahan di akun media sosial X miliknya, @andreasharsono. Dalam unggahan itu, disampaikan Lilie dan Elsa meninggal dunia karena mengalami kedinginan (hipotermia).

Masih dalam unggahannya, Andreas menyebut keduanya mengalami kedinginan saat berada di Lembah Kuning. Selain itu, sejumlah pendaki juga dikabarkan mengalami hipotermia.

“Jenasah kedua pendaki ada di Lembah Kuning, mereka mulanya pakai helikopter dan berhenti di Lembah Kuning, kedinginan. Selain Lilie Wijayati dan Elsa Laksono, ada tiga pendaki lain terkena hipotermia. Kesehatan mereka sudah membaik, kini tunggu evakuasi,” tulis Andreas dalam unggahannya merilis CNN Indonesia.

Andreas juga menyampaikan Lilie dan Elsa ikut dalam kelompok berjumlah total 10 orang saat mendaki Puncak Carstensz.

Dalam rombongan itu juga terdapat sejumlah warga negara asing (WNA) asal Rusia hingga Turki.

“Lilie dan Elsa ikut kelompok pendaki Puncak Cartenz, total 10 orang, termasuk 1 warga Rusia dan 2 warga Turki, dengan lima pemandu, naik helikopter sampai Lembah Kuning, perjalanan selanjutnya jalan kaki, namun mereka kedinginan dan meninggal,” ucap Andreas dalam unggahannya.

“Rombongan ini sudah mencapai summit Puncak Cartenz hari Kamis 27 Februari, perlu dua hari buat turun, mencapai Lembah Kuning, Lilie dan Elsa collapse, meninggal dunia. Jenasah Elsa kini sudah sampai Timika,” lanjut dia.

Editor: Arief Sukaputra

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.