
SURABAYA (Lentera) – Beberapa tahun terakhir, kanker kolorektal mulai mencuri perhatian publik bukan hanya karena angka kasusnya tinggi, tetapi juga karena pergeseran profil penderitanya. Kini, kelompok usia muda termasuk milenial dan Gen Z ikut terdampak, menjadikan penyakit ini tak lagi identik dengan usia lanjut.
Kanker kolorektal menyerang usus besar dan rektum, tercatat semakin sering ditemukan pada pasien berusia muda di Singapura. Gejala umum yang dilaporkan pada kelompok ini antara lain darah dalam tinja, nyeri perut tak kunjung hilang, serta perubahan kebiasaan buang air besar.
Dawn Chong, Konsultan Senior di divisi onkologi medis salah satu klinik ternama di Singapura, menyampaikan keprihatinannya atas fakta bahwa pasien muda sering kali datang dalam kondisi stadium lanjut.
Sementara itu, dr Lionel Chen, Konsultan dari departemen bedah kolorektal di Singapore General Hospital, menekankan pentingnya skrining atau pemeriksaan dini, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat keluarga dengan kanker serupa.
“Apabila punya riwayat keluarga kanker kolorektal, pertimbangkan mendiskusikan pilihan pemeriksaan lebih awal dengan dokter anda,” ujarnya.
Namun, Lionel Chen juga menggarisbawahi bahwa skrining secara umum untuk usia muda perlu perhitungan matang. “Insiden kanker kolorektal di Singapura di kalangan orang dewasa muda tidak setinggi mereka yang berusia di atas 50 tahun, dan efektivitas biaya untuk menurunkan usia pemeriksaan kolorektal harus dipertimbangkan karena dapat menambah biaya yang besar bagi sistem perawatan kesehatan,” jelasnya.
Sebagai langkah antisipasi, masyarakat muda disarankan untuk lebih memperhatikan pola makan sehat, memperbanyak konsumsi serat dari buah dan sayur, serta rutin berolahraga. Deteksi dini dan kesadaran akan gejala awal juga menjadi kunci penting dalam penanganan kanker ini.
Di tengah tren kenaikan kasus, kanker kolorektal tak lagi bisa dianggap sebagai penyakit usia tua. Bagi generasi muda, ini saatnya lebih peduli pada kesehatan usus demi masa depan yang lebih panjang dan berkualitas.
Penulis: Novi-Mg3/Co-Editor: Nei-Dya/berbagai sumber