24 April 2025

Get In Touch

Anggota DPRD Surabaya Ingatkan Kartini Bukan Sekadar Simbol, Tapi Teladan Perempuan Masa Kini

Politisi perempuan dari Fraksi PKS DPRD Surabaya, Enny Minarsih. (Amanah/Lentera)
Politisi perempuan dari Fraksi PKS DPRD Surabaya, Enny Minarsih. (Amanah/Lentera)

SURABAYA (Lentera) - Anggota DPRD Surabaya mengingatkan sosok pahlawan Raden Ajeng Kartini, merupakan pejuang emansipasi perempuan yang bukan sekedar simbol tapi teladan bagi perempuan masa kini. 

Peringatan Hari Kartini setiap 21 April menjadi momentum refleksi bagi perempuan Indonesia, untuk mengenang perjuangan R.A Kartini. Sosok pahlawan nasional ini begitu dikenal mulai dari anak-anak hingga dewasa, karena perannya yang luar biasa dalam memperjuangkan hak-hak perempuan untuk memperoleh pendidikan dan kesetaraan.

Menurut Anggota DPRD Surabaya, Enny Minarsih bahwa Kartini bukan hanya simbol sejarah, namun juga teladan nyata bagi perempuan masa kini.

"Kita semua tahu, Ibu Kartini adalah pahlawan wanita Jawa yang sangat berani pada zamannya. Ia memunculkan ide dan semangat mencari ilmu, membangkitkan semangat perempuan agar memiliki daya juang tinggi," kata Enny, Senin (21/4/2025).

Politisi perempuan dari Fraksi PKS DPRD Surabaya ini, mengungkapkan bahwa peran perempuan saat ini jauh lebih kompleks. Ia melihat semakin banyak perempuan mengambil peran penting di berbagai lini kehidupan.

"Tapi tetap, peran utama perempuan sebagai pendidik tidak bisa tergantikan. Perempuan adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya. Ini sangat krusial, apalagi dalam menyongsong Indonesia Emas 2045," ungkapnya.

Tak hanya itu, Enny juga menekankan pentingnya perempuan memanfaatkan kemudahan akses informasi di era digital untuk terus belajar dan menggali potensi diri.

"Dengan pengetahuan, kita bisa mengembangkan diri. Harus open-minded dan membuka diri terhadap hal-hal baru. Itu semua bermanfaat bagi perempuan ke depan," tegasnya.

Untuk itu, Enny mengajak perempuan untuk memaknai sosok Kartini secara lebih dalam.

Menurutnya, peringatan Hari Kartini adalah waktu yang tepat untuk menghidupkan kembali semangat perjuangan dan nilai-nilai luhur yang dibawa Kartini, agar perempuan Indonesia mampu menjadi agen perubahan, bukan hanya bagi diri sendiri, tapi juga bagi generasi masa depan bangsa.

 “Jangan hanya dilihat dari segi luarnya, tetapi dalami makna emansipasi sebenarnya. Kartini adalah sosok tangguh, tidak mengenal lelah, berani mengambil keputusan, mandiri, semua itu adalah soft skill penting yang harus dimiliki perempuan masa kini,” pesannya.

Reporter: Amanah/Editor: Ais

 

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.