24 April 2025

Get In Touch

Soroti Kandungan Gizi, DPRD Jatim Minta Evaluasi Menu MBG di Pamekasan

Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, Indriani Yulia Mariska.
Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, Indriani Yulia Mariska.

SURABAYA (Lentera) – DPRD Jawa Timur menyoroti pelaksanaan Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Pamekasan, menyusul viralnya video yang memperlihatkan menu makan siang siswa hanya terdiri dari nugget, tempe, dan sedikit sayuran dalam nasi bungkus.

Video berdurasi 19 detik itu diduga direkam oleh wali murid SDN Bujur Timur 1, Kecamatan Batumarmar tersebut, menimbulkan kritik terkait kelayakan serta kandungan gizi dari menu MBG yang dibagikan kepada siswa.

Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, Indriani Yulia Mariska meminta agar program MBG dievaluasi, terutama dalam hal penyusunan menu. Ia menekankan pentingnya keseimbangan antara kandungan gizi dan cita rasa makanan, agar program ini benar-benar berdampak pada peningkatan kualitas kesehatan siswa.

"Melihat kondisi ini, saya mendorong tim SPPG di setiap daerah agar dalam penyediaan menu MBG bisa disesuaikan dengan cita rasa lokal. Rasa makanan sangat berpengaruh terhadap selera anak-anak, yang cenderung terbentuk dari kebiasaan makan di daerah asalnya," ingkap Indriani, Sabtu (19/04/2025).

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim ini menilai, makanan yang tidak sesuai dengan selera anak berpotensi tidak dikonsumsi dengan baik. Bahkan, seperti dalam kasus di Pamekasan, menu makanan justru dibawa pulang karena tidak habis dimakan.

"Jika menunya menarik dan sesuai selera, tentu siswa akan lebih antusias mengonsumsi makanan tersebut. Ini juga bisa mengurangi kebiasaan membawa pulang makanan yang tidak habis dikonsumsi di sekolah," terangnya.

Lebih lanjut, Indriani juga mendorong agar Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)sebagai penyelenggara program MBG lebih berinovasi dalam menyusun menu harian. Menurutnya, keberhasilan program tidak hanya diukur dari aspek distribusi, tapi juga dari efektivitas konsumsi dan dampaknya terhadap gizi anak.

"Kami akan terus mengawal pelaksanaan program MBG di berbagai daerah, agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat," pungkasnya.

Reporter: Pradhita/Editor: Ais

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.