
MALANG (Lentera) - Sebuah truk bermuatan berat gagal menanjak dan mundur tak terkendali di Jalan MT Haryono Gang 9, Lowokwaru, Kota Malang Jumat (25/4/2025) siang. Truk tersebut kemudian melindas tiga kendaraan bermotor, termasuk seorang balita dilaporkan tewas di tempat dan tiga orang lainnya mengalami luka ringan hingga berat.
Kapolsek Lowokwaru, Kompol Anang Tri Hananta mengatakan peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB, truk asal Gresik yang dikemudikan oleh sopir berinisial SM mulanya melaju dari arah jembatan belakang Polsek Lowokwaru dengan kondisi jalan menanjak dan penuh muatan.
"Karena tidak kuat menanjak, kemudian direm. Tapi remnya tidak mampu menahan beban berat kendaraan. Truk akhirnya mundur tanpa kendali dan melindas kendaraan di belakangnya," ujar Anang saat dikonfirmasi.
Menurutnya, truk tersebut pertama kali menghantam sepeda motor Honda Beat yang sedang melaju di belakangnya. Karena tak terkendali, truk terus mundur hingga melindas dua kendaraan lainnya.
Dalam insiden ini, satu orang balita meninggal dunia akibat terlindas, sementara tiga orang lainnya mengalami luka berat dan ringan.
Kompol Anang menegaskan, saat ini kendaraan sudah diamankan ke Polresta Malang Kota untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut. Polisi masih belum bisa memastikan jenis dan berat muatan truk karena masih dalam tahap penyidikan.
"Muatan barangnya belum kami periksa secara rinci. Nanti kan ada proses penyidikan berjalan," katanya.
Keterangan saksi mata di lokasi, Nina menyebutkan korban terdiri dari dua orang ibu-ibu dan dua anak-anak yang saat itu sedang berboncengan di satu sepeda motor.
"Kendaraan mereka hancur, saya gak berani lihat secara detail tapi sepertinya korban luka parah di bagian kepala," ujarnya.
Nina menambahkan ia bersama beberapa warga lain segera memanggil bantuan darurat setelah kejadian.
"Saya dimintain tolong buat telpon Damkar atau ambulans, kemudian setelah itu datang empat ambulans," katanya.
Berdasarkan informasi yang didapat dari kernet truk, ujar Nina kendaraan tersebut tengah mengangkut bahan campuran untuk material bangunan.
Saat kejadian, berdasarkan pantauan di CCTV truk sempat berhasil menanjak, namun karena ada kendaraan di depannya yang mundur truk terpaksa ikut berhenti dan akhirnya ikut mundur namun dan tidak dapat melakukan pengereman.
"Kernetnya sempat loncat dari truk dan mencoba mengganjal ban, tapi gak berhasil. Truk akhirnya tetap mundur ke belakang kemudian menabrak kendaraan lain," imbuh Nina.
Reporter: Santi Wahyu/Editor: Ais