
SURABAYA (Lentera) - Tubuh manusia adalah sebuah sistem yang luar biasa. Setiap detiknya, berbagai proses vital terjadi tanpa kita sadari, mulai dari detak jantung, aliran darah, hingga kerja organ-organ penting. Di balik kecanggihannya, tubuh juga memiliki cara unik untuk memberi tahu jika ada sesuatu yang tidak beres.
Sayangnya, banyak orang sering mengabaikan tanda-tanda awal ini karena dianggap sepele atau karena terlalu sibuk dengan rutinitas sehari-hari. Padahal, beberapa gejala tertentu bisa menjadi sinyal 'red alert' yang menandakan masalah kesehatan serius. Mengenali tanda-tanda ini sejak dini sangat penting untuk mencegah kondisi yang lebih parah.
Tubuh selalu punya cara untuk berkomunikasi saat ada yang tidak beres. Mengenali dan memerhatikan gejala-gejala ini adalah langkah pertama untuk menjaga kesehatan. Jika kamu mengalami salah satu atau beberapa gejala di atas, jangan ragu untuk mencari pertolongan medis. Lebih baik mencegah dan mengetahui lebih awal daripada menyesal di kemudian hari. Agar lebih waspada, berikut lima gejala yang sebaiknya tidak kamu abaikan.
Sembelit dan Susah BAB
Sembelit atau kesulitan buang air besar (BAB) adalah keluhan umum yang sering dianggap biasa, terutama jika pola makan kurang serat atau asupan cairan kurang. Namun, jika sembelit terjadi terus menerus dan disertai gejala lain seperti perut kembung, nyeri perut, atau bahkan ada darah dalam tinja, ini bisa menjadi tanda adanya gangguan serius seperti sindrom iritasi usus besar (IBS) atau bahkan kanker usus. Jangan menunda untuk memeriksakan diri jika sembelit berlangsung lebih dari beberapa minggu atau menyebabkan ketidaknyamanan ekstrem.
Kelelahan yang Tak Kunjung Hilang
Merasa lelah setelah aktivitas berat memang normal, tapi jika rasa lelah terjadi terus menerus meski sudah cukup istirahat dan tidur, kamu patut waspada. Kelelahan kronis bisa menjadi tanda anemia, gangguan tiroid, diabetes, atau bahkan masalah jantung. Jika rasa lelah mulai mengganggu aktivitas sehari-hari atau disertai gejala lain seperti pusing atau sesak napas, segera konsultasikan ke dokter.
Nyeri Dada dan Sesak Napas
Nyeri dada adalah salah satu gejala yang harus diwaspadai, terutama jika disertai sesak napas, keringat dingin, atau nyeri yang menjalar ke lengan kiri. Gejala seperti ini bisa menjadi tanda serangan jantung atau gangguan paru-paru seperti emboli paru. Meski tidak semua nyeri dada berbahaya, lebih baik berhati-hati dan memeriksakan diri sesegera mungkin jika gejala berlangsung lebih dari beberapa menit atau muncul mendadak.
Penurunan Berat Badan Tanpa Alasan Jelas
Turun berat badan tanpa usaha memang terdengar menyenangkan, tapi jika terjadi secara drastis dan tanpa sebab yang jelas, kamu harus waspada. Penurunan berat badan lebih dari 5% dalam waktu singkat bisa menjadi tanda adanya gangguan metabolik, infeksi kronis, atau kanker. Kondisi ini biasanya juga disertai gejala lain seperti kehilangan nafsu makan atau kelelahan ekstrem. Pemeriksaan medis diperlukan untuk menemukan penyebab yang mendasarinya.
Demam
Demam seringkali dianggap sebagai hal biasa, terutama jika disebabkan flu atau infeksi ringan. Namun, demam yang berlangsung lebih dari tiga hari atau muncul berulang tanpa sebab yang jelas perlu diwaspadai. Demam berkepanjangan bisa menjadi gejala infeksi kronis, penyakit autoimun, atau bahkan kanker darah seperti leukemia. Jangan ragu untuk memeriksakan diri jika mengalami demam yang tak kunjung sembuh.
Penulis: Elvy-Mg2/Co-Editor: Nei-Dya/berbagai sumber