22 May 2025

Get In Touch

Harkitnas 2025: Ansor Jatim Komitmen Menjaga Semangat Kebangsaan

Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Timur, Musaffa Safri.
Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Timur, Musaffa Safri.

SURABAYA (Lentera)– Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Timur, Musaffa Safri, menyampaikan refleksi mendalam dalam momentum peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas), yang diperingati setiap 20 Mei. 

Menurutnya, semangat Boedi Oetomo yang lahir lebih dari seabad lalu masih relevan dan sangat dibutuhkan untuk menjawab tantangan zaman kini.

"Boedi Oetomo didirikan oleh anak-anak muda di tengah keterjajahan, dengan senjata utama: pendidikan, organisasi, dan semangat kebangsaan. Hari ini kita hidup di zaman yang berbeda, tapi tantangannya tak kalah besar—mulai dari digitalisasi yang tak ramah nilai, krisis identitas, hingga jurang kesenjangan akses dan peluang," ucapnya, Selasa (20/5/2025).

Ia menyebut, Ansor Jatim memaknai Hari Kebangkitan Nasional sebagai ajakan untuk menghadirkan kembali semangat tersebut dalam wajah baru. Misalnya saja melalui program-program pendirian pusat penggerak pemuda, pengembangan Ansor University, dan penanaman kembali nilai gotong royong di ruang digital dan sosial, Ansor berkomitmen menjaga nyala semangat kebangsaan.

"Dulu kebangkitan dimulai dari STOVIA (School tot Opleiding van Inlandsche Artsen) di Batavia. Hari ini kebangkitan bisa lahir dari komunitas kecil di desa, dari ruang kreatif anak muda, dari kampus, pesantren, hingga kolaborasi di media sosial. Yang dibutuhkan tetap sama: keberanian untuk peduli, kesadaran untuk bergerak, dan komitmen untuk Indonesia," sebutnya.

Musaffa menegaskan Ansor tidak ingin menjadikan semangat kebangsaan hanya sebagai romantisme sejarah.

"Kami ingin menjadikannya sebagai gerakan yang nyata dan terus tumbuh, di tangan generasi muda yang sadar akan tanggung jawabnya pada negeri ini," tutupnya.

Reporter: Amanah|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.