31 May 2025

Get In Touch

Tidak Hanya Menertibkan, Pemkot Palangka Raya Berikan Bantuan PKL yang Direlokasi Rp2,5 Juta

Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin

PALANGKA RAYA (Lentera) - Penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) dengan merelokasi, merupakan program penataan kota yang dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya.

Menanggapi hal ini, Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin menegaskan Pemkot tidak hanya melakukan relokasi, tetapi juga memberikan bantuan agar para pedagang bisa kembali mengembangkan usaha mereka.

"Bantuan diberikan sebagai bentuk dukungan pemerintah kepada para PKL yang direlokasi karena berpengaruh pada menurunnya pendapatan mereka," papar Fairid, Selasa (27/5/2025).

Adapun bantuan yang diberikan sebesar Rp2,5 juta, kepada masing-masing PKL yang direlokasi dari kawasan depan TVRI ke Pasar Datah Manuah. Ini sebagai bentuk kompensi terhadap keluhan para PKL yang mengatakan sepinya pengunjung di lokasi baru tersebut.

Namun Fairid menegaskan seharusnya para PKL tidak perlu mengeluh, karena bantuan sebesar Rp2,5 juta  yang masuk dalam program 100 hari kerja Wali Kota ditujukan agar para pedagang bisa memajukan dan meramaikan kembali usaha mereka.

"Lokasi baru sudah ditata dengan baik, dan Pemkot akan terus melakukan pembenahan sehingga pasar tersebut bisa ramai dan menjadi pusat kegiatan ekonomi," jelasnya.

Ia melanjutkan, proses relokasi tentunya membutuhkan waktu untuk penyesuaian. Baru berdagang selama beberapa hari tidak bisa dijadikan contoh untuk bagaimana kedepannya.

Fairid menekankan, dalam memulai sesuatu yang baru tentu harus ada pengorbanan, namun jika para PKL optimis, pasti kedepannya akan ramai dan omset mereka akan kembali meningkat.

"Pemkot akan terus membantu, mendampingi, serta memperbaiki fasilitas yang ada di pasar Datah Manuah, agar terwujud kota yang tertib, bersih dan nyaman," pungkasnya.

Reporter: Novita/Editor: Ais

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.