
BATU (Lentera) — Pemerintah Kota Batu akan mendorong sektor sport tourism. Salah satu upaya yang disiapkan adalah menggelar kejuaraan olahraga bertaraf internasional setelah berakhirnya Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim IX 2025.
Wali Kota Batu, Nurochman, mengungkapkan bahwa selama Porprov, pihaknya telah memberikan fasilitas terbaik di semua venue, dengan menunjuk seluruh kepala SKPD sebagai manajer lapangan.
“Kami ingin menjadikan olahraga sebagai pintu masuk untuk meningkatkan kunjungan wisata. Semua venue kami siapkan dengan maksimal,” ujarnya, dilansir konijawatimur, Sabtu (28/6/2025).
Ia menilai fasilitas olahraga di Kota Batu sudah sangat layak menggelar kompetisi tingkat dunia, khususnya cabang olahraga biliar.
“Kami sudah berdiskusi dengan pemilik Carabao Bistro & Pool. Kejuaraan nasional hingga internasional bisa diselenggarakan di sini,” jelas Nurochman.
Nurochman menambahkan pengembangan sport center akan memperkuat daya tarik wisata Batu. Karena, dia akan berupaya untuk mendorong terwujudnya sektor tersebut.
Selain kejuaraan internasional, pihaknya juga berencana membangun dan memperluas sport center di berbagai titik Kota Batu. Hal ini dilakukan untuk memperkuat citra Batu sebagai destinasi wisata olahraga.
“Geografis dan udara Kota Batu sangat mendukung untuk kegiatan olahraga. Ini potensi besar untuk menjadikan Batu sebagai tujuan sport tourism nasional,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa wisatawan yang datang ke Batu ke depan tidak hanya menikmati keindahan alam, tetapi juga bisa aktif berolahraga.
“Semakin banyak sport center, semakin besar dampak sport tourism terhadap ekonomi dan kunjungan wisatawan,” imbuhnya.
Di satu sisi, Nurochman juga menatakan bahwa Porprov Jatim turut mendongkrt ekonomi lokal dan pariwisata. Karena dia mengapresiasi dukungan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang telah memberikan kepercayaan kepada Kota Batu sebagai tuan rumah ajang multi-event olahraga paling bergengsi di provinsi ini.
“Porprov membawa dampak positif. Tingkat hunian hotel naik, dan UMKM di Kota Batu ikut merasakan manfaatnya,” jelasnya.
Sebelumnya, Kota Batu telah sukses menjadi tuan rumah Batu International Sport Tourism Festival (BISTF) Paragliding Accuracy League 2024 dan International Paragliding Accuracy Championship (IPAC) 4th Series 2024.
Kedua ajang ini diikuti 62 atlet dari tiga negara dan membuktikan bahwa Kota Batu mampu mengelola event olahraga berskala global.(*)
Editor : Lutfiyu Handi