16 July 2025

Get In Touch

Delapan Pesawat Batalkan Penerbangan ke Flores dan Lembata NTT

Sejumlah maskapai penerbangan Wings Air parkir di apron bandara El Tari Kupang, Selasa (8/7/2025). (ANTARA)
Sejumlah maskapai penerbangan Wings Air parkir di apron bandara El Tari Kupang, Selasa (8/7/2025). (ANTARA)

KUPANG (Lentera) - PT Angkasa Pura Indonesia Bandara El Tari Kupang melaporkan bahwa delapan penerbangan menuju Pulau Flores dan Lembata terpaksa dibatalkan akibat dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur yang masih terjadi hingga saat ini.

"Tercatat ada delapan pesawat yang sampai jam 1 siang ini membatalkan penerbangan karena erupsi gunung Lewotobi," kata Pejabat Pengganti Sementara (PGS) Legal, Compliance & Stakeholder Relation Bandara El Tari Kupang I Gusti Ngurah Yudi Saputra di Kupang, Selasa, menanggapi situasi bandara terhadap dampak aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki yang sejak Senin (7/7/2025) hingga Selasa (8/7/2025) masih terus erupsi.

Dia mengatakan bahwa enam pesawat yang batal terbang itu berasal dari satu maskapai penerbangan yakni Wings Air.

Rute penerbangan yang batal terbang yakni WingsAir IW1828 Maumere-Kupang, WingsAir IW1829 Kupang-Maumere WingsAir IW1994 Lewoleba-Kupang dn WingsAir IW1995 Kupang-Lewoleba.

Berikutnya adalah WingsAir IW1930 Larantuka-Kupang WingsAir IW1931 Kupang-Larantuka,WingsAir IW1928 Larantuka-Kupang dan WingsAir IW1929 Kupang-Larantuka.

"Jadi untuk Kupang Larantuka ada empat kali penerbangan dalam satu hari," ujar dia.

Dia menjelaskan bahwa pembukaan dan pembatalan penerbangan tergantung situasi atau kondisi alam yang terjadi dalam dari erupsi tersebut.

Sebelumnya di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki kembali terjadi erupsi setinggi 4.000 meter pada Selasa (8/7/2025) pagi. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah Barat dan Barat laut.

Aktivitas erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 14,8 mm dan durasi kurang lebih 3 menit 11 detik. 

Co-Editor: Nei-Dya/berbagai sumber

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.