03 August 2025

Get In Touch

Dishub Uji Coba Satu Arah Sekitar Pasar Oro-Oro Dowo Kota Malang Mulai 1 Agustus

Pemasangan banner sosialisasi penerapan uji coba satu arah di kawasan sekitar Pasar Oro-oro Dowo, Kota Malang. Kamis (31/7/2025). (Santi/Lentera)
Pemasangan banner sosialisasi penerapan uji coba satu arah di kawasan sekitar Pasar Oro-oro Dowo, Kota Malang. Kamis (31/7/2025). (Santi/Lentera)

MALANG (Lentera) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang akan memberlakukan skema satu arah pada dua ruas jalan di sekitar Pasar Oro-Oro Dowo yakni Jalan Merbabu dan Jalan Guntur, rekayasa lalu lintas ini akan mulai diuji coba pada Jumat, 1 Agustus 2025 pukul 07.00 WIB.

Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra mengatakan penerapan skema satu arah merupakan bagian dari hasil rapat koordinasi Forum Lalu Lintas Kota Malang.

"Skema satu arah ini akan kami uji coba mulai Jumat pagi sekitar pukul tujuh. Untuk sosialisasi, kami sudah memasang banner sejak Rabu (30/7/2025) kemarin," ujar pria yang akrab dengan sapaan Jaya ini, Kamis (31/7/2025).

Dijelaskannya, kondisi lalu lintas di sekitar Pasar Oro-Oro Dowo kian padat seiring meningkatnya aktivitas masyarakat. Selain itu, sejumlah titik di kawasan Hutan Malabar dinilai rawan kecelakaan karena volume kendaraan yang tinggi dan kondisi jalan yang masih dua arah.

"Jalan Merbabu menuju Hutan Malabar selama ini memang dua arah. Tapi seiring meningkatnya arus kendaraan, terutama ke arah barat, itu menjadi berbahaya. Banyak juga warga mengira jalan itu sudah satu arah, padahal sebenarnya masih dua arah. Maka dari itu, kami putuskan untuk menatanya," jelasnya.

Dengan skema baru ini, kendaraan dari Pasar Oro-Oro Dowo tidak lagi diperbolehkan mengarah langsung ke Jalan Ijen. Kendaraan dari Jalan B.S. Riadi juga tidak diperbolehkan berbelok ke arah Pasar Oro-Oro Dowo.

Selain itu, arus kendaraan dari Jalan Ijen menuju Jalan Guntur juga tidak diizinkan berbelok kanan ke Jalan Merbabu.

Jaya berharap, uji coba rekayasa ini dapat menciptakan kelancaran lalu lintas dan meningkatkan keselamatan pengguna jalan di kawasan tersebut.

"Selama ini, parkir di Pasar Oro-Oro Dowo kerap meluas hingga ke kawasan Hutan Malabar. Bahkan, beberapa kendaraan besar atau minibus juga kerap parkir di situ. Dengan satu arah, kami harap lalu lintas lebih lancar," ungkapnya.

Menurutnya, uji coba skema satu arah ini akan berlangsung selama satu bulan dan akan dievaluasi lebih lanjut berdasarkan kondisi di lapangan.

Reporter: Santi Wahyu/Editor: Ais

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.