KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer alias Noel, Rabu (20/8/2025) malam. Ia diduga terkait pemerasan terhadap perusahaan dalam pengurusan sertifikasi K3.Kabar OTT itu dibenarkan Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, Kamis (21/8/2025). Tidak hanya Wamenaker, KPK juga mengamankan 14 orang serta menyita berbagai barang bukti, seperti puluhan mobil, motor mewah, dan uang tunai.Sepanjang 2025, KPK sudah lima kali melakukan OTT. Sebelum penangkapan terhadap Wamenaker, KPK menjaring anggota DPRD dan pejabat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, pada Maret 2025.Kemudian, pada Juni 2025, OTT dilakukan terkait dugaan suap proyek pembangunan jalan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Sumut, serta Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Sumut.Selanjutnya, OTT pada 7–8 Agustus 2025 dilakukan di Jakarta; Kendari, Sulawesi Tenggara; dan Makassar, Sulawesi Selatan, terkait dugaan korupsi proyek pembangunan rumah sakit umum daerah di Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara.Keempat, OTT di Jakarta pada 13 Agustus 2025 terkait dugaan suap kerja sama pengelolaan kawasan hutan. Meski KPK melakukan OTT terhadap Wakil Menteri dalam Kabinet Merah Putih, Presiden Prabowo tidak terkejut. BACA BERITA LENGKAP, KLIK DISINI https://lenteratoday.com/upload/Epaper/22082025.pdf