04 October 2025

Get In Touch

Kepala BGN Minta Maaf usai Wartawan Dianiaya saat Liput MBG di Pasar Rebo

Kepala BGN Dadan Hindayana saat memberikan pemaparan. (BeritaNasional
Kepala BGN Dadan Hindayana saat memberikan pemaparan. (BeritaNasional

JAKARTA (Lentera) -Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana meminta maaf atas peristiwa penganiayaan wartawan saat hendak meliput dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Pasar Rebo.

Diberitakan, sebanyak 20 siswa SDN 01 Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur, keracunan usai mengonsumsi MBG pada 30 September 2025.

"Saya belum dapat laporan resmi, tapi kami minta maaf ya kalau petugas kami melakukan itu, tapi kami akan tetap segera klarifikasi kejadian yang sebenarnya, cuma apapun bentuknya kekerasan tidak boleh," katanya di Komplek Parlemen.

Dia mengatakan peristiwa tersebut tengah diinvestigasi oleh pihak terkait untuk mengetahui secara pasti korban keracunan. 

Namun, menurutnya ketika hendak meliput, wartawan seharusnya menyampaikan pemberitahuan terlebih dahulu agar pihak dapur mempersiapkan APD sehingga sterilisasi dapur MBG tetap terjaga.

"Jadi memberikan pemberitahuan terlebih dahulu, karena itu kan terkait dengan aspek higienis itu. Jadi kalau tiba-tiba masuk, meliput, tidak menggunakan APD kan menyalahi prosedur," ujar Dadan, dikutip dari Bisnis (2/10/2025).

Baginya tindak kekerasan bukan jalan keluar dalam menyelesaikan masalah.

Kapolsek Pasar Rebo AKP I Wayan menyampaikan total ada sekitar 200-an kotak MBG yang langsung ditarik atas kejadian itu.

Dia menjelaskan peristiwa itu bermula saat anak-anak menyantap menu MBG setelah olahraga sekitar 07.00 WIB. Adapun, MBG itu tiba di sekolah sejak 06.00 WIB.

"Ada [siswa] yang pusing, kemudian dipulangkan. Setelah itu dari puskesmas datang. Kalau ada keracunan diminta memberitahukan," katanya.

Atas kejadian tersebut, total ada lima yang sempat dibawa ke rumah sakit di Pasar Rebo. Adapun, kondisi saat ini kelimanya sudah dipulangkan setelah pemeriksaan (*)

Editor: Arifin BH

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.