08 October 2025

Get In Touch

Tujuh Aplikasi Trading Populer dan Aman di Indonesia

Ilustrasi trading krypto. (foto:ist/Ant)
Ilustrasi trading krypto. (foto:ist/Ant)

JAKARTA (Lentera) - Dalam beberapa tahun terakhir, minat masyarakat Indonesia terhadap investasi dan trading terus meningkat. Kesadaran untuk mengelola keuangan serta mencari instrumen investasi yang aman, mendorong banyak orang untuk mencoba berbagai platform digital.

Namun, keamanan menjadi faktor yang paling penting, terutama bagi pemula. Oleh karena itu, memilih aplikasi trading yang terdaftar resmi di OJK (Otoritas Jasa Keuangan) serta Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sangatlah krusial mengutip Antara, Senin (6/10/2025).

Untuk kamu yang ingin melakukan trading crypto, maka langkah awal yang harus dilakukan adalah memilih aplikasi trading crypto yang terbaik. Untuk itu, pilihlah aplikasi yang memiliki fitur lengkap, sehingga kamu bisa melakukan analisa teknikal harga fartcoin hari ini.

Namun selain bisa menggunakan wallet crypto yang diberikan oleh aplikasi, maka kamu harus pertimbangkan juga cold wallet crypto. Pasalnya dengan menggunakan wallet jenis lebih terjamin aman, karena menggunakan hardware dan tidak terhubung dengan internet.

7 Aplikasi Trading Populer dan Aman

Berikut 7 aplikasi trading yang populer digunakan dan aman karena telah terdaftar di OJK, sehingga cocok untuk pemula maupun investor berpengalaman, diantaranya adalah:

1. Pintu

Pintu adalah aplikasi crypto yang telah diunduh lebih dari 9 juta kali dan memiliki banyak pilihan aset dengan lebih dari 320+ token, serta telah resmi terdaftar dan berada di bawah pengawasan OJK. Dengan antarmuka yang ramah pengguna dan fitur yang lengkap, Pintu cocok bagi investor pemula maupun trader profesional dan aktif.

Aplikasi ini mendukung berbagai aset populer seperti Bitcoin, Ethereum, dan Solana, serta menyediakan fitur tambahan seperti Pintu Earn dan Auto DCA untuk menabung crypto, Pintu Academy untuk belajar crypto, Pintu Pro untuk trading dengan fitur advanced di desktop maupun HP.

Sebagai aplikasi crypto pertama yang populer di Indonesia, Pintu berhasil mencuri perhatian investor muda. Pintu menawarkan kemudahan akses untuk membeli berbagai aset crypto seperti Bitcoin, Ethereum, hingga altcoin populer lainnya.

Keunggulannya terletak pada tampilan aplikasi yang sangat sederhana, sehingga memudahkan pemula dalam memahami cara kerja trading aset digital. Selain itu, Pintu juga memberikan edukasi melalui fitur Pintu Academy, tempat pengguna bisa belajar dasar-dasar investasi crypto.

Keamanan tidak perlu diragukan karena Pintu sudah terdaftar di Bappebti serta mendukung transaksi dalam rupiah secara cepat dan transparan. Modal awal untuk trading pun relatif terjangkau, mulai dari Rp 11 ribu. Bagi mereka yang tertarik menjajaki dunia aset digital dengan cara aman, Pintu menjadi pilihan ideal.

2. Stockbit

Berbeda dengan Pintu yang fokus pada aset crypto, Stockbit hadir untuk investor yang ingin menjelajahi pasar saham. Awalnya, Stockbit dikenal sebagai komunitas diskusi saham, namun kini berkembang menjadi aplikasi trading saham yang lengkap.

Dengan dukungan dari Sinarmas Sekuritas, pengguna bisa membeli saham langsung melalui aplikasi yang terhubung ke Bursa Efek Indonesia. Stockbit juga memiliki fitur virtual trading, sangat bermanfaat bagi pemula yang ingin berlatih tanpa takut kehilangan modal.

Selain itu, analisis fundamental dan teknikal yang disediakan membantu trader berpengalaman untuk membuat keputusan lebih matang. Aplikasi ini tentu sudah diawasi oleh OJK, sehingga transaksi yang dilakukan aman dan sesuai regulasi.

3. Bareksa

Salah satu pionir marketplace reksa dana di Indonesia. Melalui aplikasi ini, pengguna dapat memilih ratusan produk reksa dana sesuai dengan profil risiko mereka, mulai dari konservatif hingga agresif.

Selain reksa dana, Bareksa juga menjadi mitra resmi pemerintah dalam penjualan Surat Berharga Negara (SBN), sehingga sangat cocok bagi investor yang ingin berinvestasi pada instrumen yang lebih aman. Dengan modal awal yang relatif rendah, investor pemula dapat memulai perjalanan investasinya tanpa perlu khawatir.

Kelebihan Bareksa ada pada kelengkapan produknya serta integrasi sistem pembayaran yang mudah. Keamanan Bareksa sudah dijamin karena terdaftar dan diawasi oleh OJK.

4. Ajaib

Aplikasi investasi yang sedang naik daun di kalangan anak muda. Ajaib menawarkan dua instrumen utama, yaitu saham dan reksa dana. Dengan tampilan aplikasi yang ramah pengguna, siapa pun dapat memulai investasi hanya dengan modal kecil.

Salah satu daya tariknya adalah biaya transaksi yang lebih rendah dibandingkan sekuritas lain, sehingga cocok bagi pemula yang baru ingin mencoba. Ajaib juga memberikan notifikasi mengenai pergerakan saham, laporan kinerja portofolio, serta panduan investasi sesuai kebutuhan pengguna.

Sebagai perusahaan sekuritas yang resmi, Ajaib berada di bawah pengawasan OJK, sehingga pengguna tidak perlu khawatir terkait keamanannya.

5. Bibit

Untuk mereka yang mencari kemudahan dalam investasi tanpa ribet memilih produk satu per satu, Bibit adalah solusi yang tepat. Bibit mengandalkan robo advisor, sebuah teknologi pintar yang secara otomatis merekomendasikan produk reksa dana berdasarkan profil risiko pengguna.

Dengan begitu, pemula tidak perlu bingung menentukan instrumen investasi. Selain reksa dana pasar uang yang bisa dimulai dari Rp10 ribu, Bibit juga menyediakan pilihan reksa dana obligasi dan saham.

Tidak hanya itu, Bibit bekerja sama dengan e-wallet populer di Indonesia untuk memudahkan proses transaksi. Sebagai aplikasi resmi, Bibit telah mendapat izin dari OJK, sehingga legalitas dan keamanannya terjamin.

6. IPOT (IndoPremier Online Technology)

Merupakan salah satu aplikasi trading yang sudah lama dipercaya oleh investor Indonesia. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk melakukan trading saham, reksa dana, maupun ETF dengan berbagai fitur lengkap.

Keunggulannya terletak pada fleksibilitas dan pilihan instrumen yang luas, sehingga cocok bagi mereka yang sudah berpengalaman namun tetap ramah untuk pemula. IPOT juga menawarkan fitur auto order, riset pasar, hingga analisis data yang bisa membantu pengguna dalam membuat strategi trading.

Karena dikelola oleh perusahaan sekuritas ternama, IPOT sudah diawasi oleh OJK, sehingga keamanannya tidak diragukan lagi.

7. Mandiri Sekuritas (MOST)

Sebagai bagian dari Bank Mandiri, MOST (Mandiri Online Securities Trading) hadir dengan dukungan kuat dari salah satu bank terbesar di Indonesia. Aplikasi ini menyediakan akses ke pasar saham Indonesia dengan antarmuka yang mudah dipahami.

Kelebihannya ada pada layanan nasabah yang lengkap, termasuk edukasi dan seminar rutin untuk membantu pemula memahami pasar modal. MOST juga menawarkan integrasi mudah dengan rekening Bank Mandiri, membuat proses transaksi lebih cepat dan efisien.

Legalitasnya jelas karena MOST berada di bawah pengawasan langsung OJK, sehingga aman digunakan baik oleh investor pemula maupun berpengalaman.

Itulah 7 aplikasi trading yang populer dan aman karena terdaftar di OJK dan Bappebti. Sehingga menjadi langkah awal yang penting untuk memastikan investasi berjalan aman. Karena aplikasi tersebut terikat dengan sistem hukum yang berlaku di Indonesia.

Bagi pemula, aplikasi-aplikasi ini memberikan jalan mudah untuk belajar sekaligus berinvestasi dengan aman. Sedangkan bagi investor berpengalaman, fitur-fitur canggih yang ditawarkan mampu mendukung strategi trading yang lebih kompleks.

Dengan berbagai pilihan ini, setiap orang bisa menemukan aplikasi trading yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan investasinya. Perlu diingat, semua aktivitas jual beli crypto memiliki resiko dan volatilitas yang tinggi karena sifat crypto dengan harga yang fluktuatif.

Maka dari itu, selalu lakukan riset mandiri (DYOR) dan gunakan dana yang tidak digunakan dalam waktu dekat (uang dingin) sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab para trader dan investor.

 

Editor: Arief Sukaputra

 

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.