YOGYAKARTA (Lentera)-Pemerintah merencanakan IKN jadi ibu kota politik pada tahun 2028. Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono menekankan status tersebut artinya IKN juga jadi ibu kota negara.
"Dengan Perpres 79 tahun 2025 ini, Presiden sudah berketetapan dan memutuskan, tahun 2028 sebagai Ibu Kota Politik, yang artinya juga ibu kota negara," kata Basuki ditemui usai acara Dialog Kebangsaan untuk Indonesia Damai di Sasono Hinggil Dwi Abad, Kota Yogyakarta, Minggu (26/10/2025).
Sederet persiapan tengah dilakukan Basuki. Salah satunya membangun ekosistem di dalamnya. Mulai dari gedung-gedung yudikatif dan legislatif, perkantoran, huniannya, hingga kawasannya.
Semuanya akan dilakukan bertahap dan dimungkinkan selesai akhir 2027 atau awal 2028."Minggu depan ini kita mau menandatangani kontraknya dan mulai dengan tahap demi tahap ini. Jadi, Insyaallah, akhir 2027 atau awal 2028 sudah bisa selesai. Kalau yang lainnya sudah," katanya.
Sebelumnya IKN juga diterpa kabar tak sedap soal adanya aktivitas tambang ilegal. Basuki menegaskan tambang-tambang tak berizin itu sudah ditindak.
Basuki juga angkat bicara soal kabar mes pekerja kontruksi yang terbakar. "Itu mes pekerja konstruksi. Ya mereka saya cek ada yang merokok nang jero (di dalam) tidur ngrokok gitu kan, gitu. Ada yang pakai speaker, apa cuma kabel tok dilebokke (dicolokkan)," bebernya.
Editor:Widyawati/berbagai sumber





