10 December 2025

Get In Touch

Tidak Sebatas Fashion, Tren Color Smartphone Mewakili Gaya Hidup Gen Z

Tampilan Galaxy A56 5G dengan pilihan warna trendy sesuai Personal Color
Tampilan Galaxy A56 5G dengan pilihan warna trendy sesuai Personal Color

SURABAYA (Lentera)- Tren personal color kini berkembang menjadi bagian penting dari gaya hidup Gen Z. Tidak lagi sebatas untuk fashion dan makeup, konsep ini juga merambah ke dunia digital, termasuk tampilan smartphone yang mereka gunakan sehari-hari.

Personal color adalah konsep penentuan warna yang paling mewakili karakter visual seseorang, dilihat dari tone kulit, warna mata, hingga rambut. Secara umum, personal color terbagi ke dalam dua kelompok besar, warm tone dan cool tone yang kemudian dikembangkan menjadi empat musim: spring, summer, autumn, dan winter.

Setiap kategori memiliki palet khas. Spring (Warm): cerah dan fresh seperti peach atau coral, Summer (Cool): lembut seperti lavender dan dusty pink, Autumn (Warm): earthy seperti olive, beige, atau terracotta, Winter (Cool): bold dan kontras seperti magenta atau emerald.

Bagi Gen Z, memilih warna dari kategori tersebut bukan hanya mengikuti tren visual, tetapi juga cara menunjukkan vibe, suasana hati, dan citra diri. Di era budaya digital seperti sekarang, warna menjadi bahasa visual yang penting.

MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, Verry Octavianus, mengatakan, perkembangan teknologi memberi ruang lebih luas bagi pengguna muda untuk menerapkan personal color dalam tampilan perangkat mereka. 

Wallpaper, ikon, tema, hingga lock screen kini dapat diselaraskan dengan preferensi warna masing-masing. Hal ini membuat smartphone terasa lebih personal dan mencerminkan gaya sehari-hari penggunanya.

“Generasi muda ingin perangkat yang bisa menunjukkan siapa mereka. Mereka menyukai fleksibilitas untuk menyesuaikan warna, mood, hingga estetika tampilan agar sesuai dengan personal color yang mereka rasa paling mereka banget,” ujarnya, Sabtu (6/12/2025).

Ia menambahkan saat ini banyak smartphone, termasuk model terbaru seperti Galaxy A56 5G, menawarkan kontrol personalisasi yang lebih luas melalui pembaruan antarmuka. Pengguna bisa menyesuaikan palet warna sistem, icon pack, hingga gaya lock screen untuk menciptakan tampilan yang harmonis dengan personal color mereka.

"Bagi Gen Z yang tumbuh dengan budaya visual di media sosial, personal color membantu mereka menyusun citra digital yang lebih konsisten. Mereka bisa mengatur tampilan smartphone agar selaras dengan gaya fashion, feed Instagram, atau mood harian," tuturnya.

Lock screen yang cinematic, palet warna adaptif yang mengikuti wallpaper, serta tema yang bisa diganti sesuai suasana hati menjadi fitur yang semakin dicari. Smartphone tak lagi sekadar perangkat komunikasi, melainkan ruang kreatif untuk menyampaikan siapa diri mereka.

"Tren ini diperkirakan akan terus berkembang seiring meningkatnya kebutuhan anak muda terhadap personalisasi dan estetika digital yang lebih ekspresif," tutupnya.

Reporter: Amanah|Editor: Arifin BH

 

 

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.