18 December 2025

Get In Touch

Gubernur Khofifah  Optimistis SMANOR Sidoarjo Lahirkan Atlet Berkarakter dan Berprestasi Dunia

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, meninjau rehabilitasi sarana dan prasarana (Sarpras) SMA Negeri Olahraga (SMANOR) Sidoarjo, Rabu (17/12/2025)
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, meninjau rehabilitasi sarana dan prasarana (Sarpras) SMA Negeri Olahraga (SMANOR) Sidoarjo, Rabu (17/12/2025)

SIDOARJO (Lentera) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa,  optimistis SMA Negeri Olahraga (SMANOR) mampu mengukir prestasi, melahirkan atlet berkarakter, dan berprestasi dunia. Untuk mencapainya, Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus berkomitmen menghadirkan layanan pendidikan yang berkualitas, inklusif, dan berkeadilan bagi seluruh anak bangsa, termasuk dalam pengembangan pendidikan berbasis olahraga. 

Komitmen tersebut diwujudkan melalui peresmian rehabilitasi sarana dan prasarana (Sarpras) SMA Negeri Olahraga (SMANOR) Sidoarjo oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Rabu (17/12/2025). Rehabilitasi gedung dan fasilitas SMANOR Sidoarjo menjadikan sekolah ini semakin strategis sebagai kawah candradimuka pembinaan atlet pelajar Jawa Timur. 

Gubernur Khofifah menegaskan bahwa kehadiran sarana prasarana yang representatif diharapkan mampu membangun semangat juang, meningkatkan kualitas pembinaan, serta melahirkan prestasi yang membanggakan di tingkat nasional maupun internasional.

"Sarana dan prasarana yang direhabilitasi membangun semangat lebih hebat serta memberikan penguatan bagi pelatih, siswa di SMANOR untuk mengukir prestasi. Optimis akan lahirkan Atlet Berkarakter dan Berprestasi Dunia. Terus berkarya dan mengukir prestasi. Bawa nama Jatim dan Indonesia di kancah dunia," ujar Khofifah. 

Menurutnya, SMANOR Sidoarjo bukan sekadar tempat menimba ilmu pengetahuan, tetapi juga ruang pembentukan karakter atlet muda yang menjunjung tinggi disiplin, sportivitas, mental juara, serta daya juang tinggi yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

"Rehabilitasi gedung serta peningkatan sarana dan prasarana pendidikan yang kita resmikan keseriusan Pemprov Jatim mendukung proses pembelajaran dan pembinaan olahraga yang aman, nyaman, representatif, dan sesuai standar kebutuhan peserta didik masa kini," ungkapnya. 

Khofifah menekankan bahwa pembangunan fisik harus diimbangi dengan pengembangan sumber daya manusia. Hal tersebut sejalan dengan visi Jawa Timur sebagai Gerbang Baru Nusantara, di mana sektor pendidikan dan olahraga menjadi pengungkit utama peningkatan daya saing sumber daya manusia.

Ia juga mengajak para tenaga pendidik dan pelatih untuk terus menanamkan nilai-nilai karakter kepada para siswa. Menurutnya, prestasi sejati tidak hanya diukur dari raihan medali dan piala, tetapi juga dari kejujuran, kerja keras, tanggung jawab, serta semangat pantang menyerah.

"Saya mengajak seluruh tenaga pendidik dan pelatih menanamkan nilai-nilai karakter kepada para siswa karena prestasi sejati bukan tentang medali dan piala, tetapi tentang kejujuran, kerja keras, disiplin, tanggung jawab dan semangat pantang menyerah," tuturnya.

Gubernur Khofifah turut mengingatkan pentingnya menjaga dan merawat seluruh sarana prasarana yang telah direhabilitasi agar dapat dimanfaatkan secara optimal dan berkelanjutan bagi generasi berikutnya. Ia menekankan perlunya manajemen sekolah yang profesional, pembinaan yang terencana, serta kolaborasi erat antara siswa, guru, pelatih, orang tua, dan pemerintah daerah.

"Sarana dan prasarana yang baik harus dimanfaatkan secara optimal melalui manajemen sekolah yang profesional, pembinaan yang terencana serta kolaborasi yang erat antara siswa, guru, pelatih, orang tua, dan pemerintah daerah," jelasnya. 

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah juga menyampaikan apresiasi kepada para siswa SMANOR Sidoarjo yang telah menorehkan prestasi gemilang di tingkat nasional dan internasional. Prestasi tersebut dinilainya tidak hanya membanggakan sekolah dan orang tua, tetapi juga mengharumkan nama Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur, dan Indonesia.

"Saya berharap, dari SMA Negeri Olahraga Sidoarjo lahir atlet-atlet masa depan yang mampu bersaing di tingkat internasional, sekaligus menjadi pribadi yang berkarakter kuat, berwawasan luas dan siap menjadi pemimpin di masa depan," harapnya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Aries Agung Paewai menjelaskan bahwa rehabilitasi sarana prasarana SMANOR merupakan tindak lanjut langsung dari arahan Gubernur Khofifah pada tahun 2024 setelah meninjau kondisi fasilitas yang telah termakan usia. Proses rehabilitasi tersebut diselesaikan dalam kurun waktu dua tahun.

"Beberapa sarana dan prasarana yang direhabilitasi, antara lain asrama putra, putri, dan pelatih lalu fasilitas latihan, lapangan GOR, ruang fitnes ditingkatkan sesuai arahan gubernur. Dampak ini menjadi penyemangat atlet untuk mempersembahkan emas di luar negeri," jelasnya. 

"Boleh berpretasi di olahraga tapi mental rohani juga harus dijaga," pesan Aries. 

Kepala SMANOR Sidoarjo Mohammad Sharul menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur terhadap SMANOR. Ia menjelaskan bahwa rehabilitasi mencakup berbagai fasilitas seperti hall sepak takraw, hall bela diri, ruang kebugaran, asrama putra dan putri, lapangan baseball, serta kantin sekolah.

"Semoga sarana prasarana dinikmati dan dipergunakan sebaiknya oleh 230 siswa putra dan putri sehingga mereka berlatih secara nyaman dan ke depan menorehkan prestasi di masing-masing cabang olahraga," ungkapnya. 

Salah satu siswa SMANOR dari cabang olahraga sepak takraw, Alfian Ramdani, mengaku semakin termotivasi setelah fasilitas latihan direhabilitasi. Ia berharap peningkatan sarana prasarana tersebut dapat mendorong para atlet muda untuk terus mengharumkan nama Jawa Timur.

"Terima kasih ibu gubernur Khofifah, hall sepak takraw yang sudah direhabilitasi membuat kami semakin semangat dan tentu menorehkan prestasi," ungkapnya. 

Turut diserahkan penghargaan oleh Gubernur Jawa Timur kepada 8 Siswa/Atlet SMAN Olahraga Prov. Jatim Berprestasi, diantaranya Malvian Dwi Aprilio - Peraih Medali Emas Kata Perorangan Junior & Perak Kata Beregu Junior_ pada 12th South East Asean Karate Federation, Gabriel Elvis Seran Bau - Peraih Medali Emas Junior Putra pada Malaysia Open 7th Heroes Taekwondo Cup 2025.

Kemudian, Kaila Magalie Almiratriar - Peraih Medali Emas Kyorugi Junior Putri - 49 kg pada Malaysia Open 7th Heroes Taekwondo Cup 2025, Ahmad Algebra Alexander - Peraih Medali Perak Kata Beregu Junior pada 12th South East Asean Karate Federatio, Ahmad Febrian Dwi Wibowo - Peraih Medali Perak 100 m U18 & Perunggu 4 x 400 m pada 17th SEA U18-U20 Athletics Championship 2025. 

Lalu, M. Azizi Arkham - Peraih Medali Perak Sepak Takraw Tim Inter Regu Putra & Perunggu Inter Regu Putra pada Asean School Games 2025, Misbahul Munir - Peraih Medali Perak Sepak Takraw Tim Inter Regi Putra & Perunggu Inter Regu Putra pada Asean School Games 2025.

Ada juga, Muhammad Ramadhan Wiyarta - Peraih Medali Perak Pencak Silat Kelas Tanding E Putra pada Asean School Games 2025, Hafiyan Azam Nuruddin - Peraih Medali Perunggu 2x2 Putra pada Asian Youth Beach Volleyball 2025, Jesyca Emilia - Peraih Medali Perungfu Foil Putri pada Islamic Solidarity Games Riyadh 2025.

Apresiasi para juara tingkat nasional maupun internasional, masing-masing menerima piagam dan uang pembinaan senilai Rp 2,5 juta. 

Dilanjutkan penandatanganan prasasti peresmian rehabilitasi fasilitas SMA Negeri Olah Raga Prov. Jawa Timur oleh Gubernur Jawa Timur didampingi Anggota Komisi E DPRD Prov. Jatim, dan Ka. Disdik Prov. Jatim. 

Gubernur Khofifah juga menyempatkan diri untuk meninjau rehabilitasi fasilitas SMANOR Prov. Jawa Timur, antara lain GOR Bela Diri, GOR Takraw, Ruang Makan, Asrama Putri, Kantin Sekolah, Ruang Gym dan Lapangan Gateball. 

Turut hadir dalam kegiatan tersebut para murid SMANOR sebanyak 230 orang, Ketua Pengcab yang atletnya ada di SMANOR, Kepala Sekolah Negeri dan Swasta Wilayah Sidoarjo. (*)

 

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.