
MADIUN (Lenteratoday) - Warga Kelurahan Oro-oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun dikejutkan dengan penemuan bayi dalam tas ransel. Untung, bayi yang masih merah bahkan ari-arinya masih menempel ini dalam kondisi hidup.
Bayi malang itu pertama kali ditemukan oleh Sri Maryatin, warga Jalan Kemuning, Kelurahan Oro-oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun. Dia mengatakan bahwa saat itu mendengar mirip suara kucing di halaman depan rumah kosong dekat tempat tinggalnya. Dia terus mencari sumber suara itu hingga akhirnya mendapati suara tersebut berasal dari ransel yang ditutupi tumpukan genteng dan sampah plastik. Setelah didengarkan lebih lanjut, ternyata suara itu adalah suara bayi.
Karena ketakutan, Sri meminta bantuan tetangga sekitarnya. Warga segera memindahkan tas tersebut. Namun, setelah tas dipindahkan, tidak ada satu warga pun yang berani membuka tas tersebut.
"Saya awalnya mengira suara kucing. Karena itu tasnya kan tertutup rapat kemudian ditutup sama genteng. Jadi suaranya samar-samar," jelas Sri di lokasi kejadian, Kamis (22/10/2020).
Salah satu dari warga kampung tersebut, Langgeng Puji Astuti memberanikan diri membuka tas dan menyelamatkan bayi tersebut. Langgeng menceritakan bahwa dia memberanikan diri membuka tas tersebut karena rasa iba. Tidak sampai di situ, Langgeng menggendong dan membersihkan bayi yang masih memiliki ari-ari tersebut dengan handuk.
"Saya itu baru selesai mandi, kemudian mendengar ada temuan bayi itu. Jadi saya keluar rumah itu ya hanya pakai daster dan handuk di kepala. Jadi di lokasi itu sudah banyak orang yang berkumpul. Tapi tidak ada yang berani membukanya. Saya merasa kasihan saja kepada bayi ini," katanya.
Dia mengatakan, setelah bayi dibersihkan, dia mengantarnya dengan warga sekitar ke Klinik terdekat. Ketika ditemukan, bayi laki-laki itu masih dalam keadaan hidup, namun bibir yang sudah biru. "Di dalam tas itu banyak darahnya. Plasentanya masih ada," tandasnya. (Ger)