
MALANG (Lenteratoday) - Baru sehari usai dibangun, plengsengan Sungai Amprong di sekitar proyek Jembatan Kedungkandang, Kota Malang sudah ambrol.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Hadi Santoso menuturkan jika pengerjaan plengsengan tersebut baru selesai pada Sabtu (21/11/2020), kemarin.
“Baru dibangun dan selesai Sabtu kemarin. Tapi Minggu (22/11/2020) sudah ambrol. Ambrolnya itu juga barengan dengan plengsengan yang ada di seberangnya (bagian timur). Mungkin sekitar jam 20.00 atau 21.00 malam, posisi waktu itu hujan deras,” jelas Hadi, Senin (23/11/20).
Lebih lanjut Hadi menjelaskan, fungsi plengsengan dan jembatan yang ambrol tersebut merupakan bangunan tambahan jalur alternatif exit tol Kedungkandang. Nantinya difungsikan untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas.
“Pondasinya itu tidak apa-apa, yang ambrol kan cuman ada tiga segmen (segmen satu, dua, dan tiga). Tapi, saya lihat pondasinya tidak apa-apa. Nanti bahan plengsengan diganti, yang semula dibuat dari batu nanti diganti menggunakan beton," pungkasnya. (Sur)