
Blitar - Jajaran Polres Blitar mendirikan Pos Pengamanan unik, dengan tema Candi Penataran dan personil berpakaian ala kerajaan di depan Taman Idaman Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. Pos Pengamanan unik tersebut merupakan bagian dari Operasi Lilin Semeru 2019, guna mengamankan perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
Selain bentuk pos yang menarik, para personil polisi yang bertugas disana juga berpakaian ala prajurit pada jaman Kerajaan Majapahit. Praktis pos ini menjadi buruan warga, untuk selfie atau berswafoto. Pada dinding pos dikelilingi gambar relief, yang disamakan dengan asli di Candi Penataran. Selain berpakaian ala prajurit kerajaan, ada beberapa petugas yang juga berpakaian dinas.
Candi Penataran merupakan salah satu bangunan kompleks percandian terbesar di Jawa Timur. Berlokasi di Desa Penataran, Kecamatan Nglegok, candi dengan nama asli Candi Palah ini menjadi salah satu landmark yang ada Kabupaten Blitar. "Tujuan pendirian pos unik ini, untuk mengenalkan dan mengangkat potensi kebudayaan daerah dan kearfian lokal. Sekaligus menjaga kamtibmas, selama perayaan natal dan tahun baru," ujar Wakapolres Blitar, Kompol Arief Kristanto, Senin(23/12).
Dijelaskan Kompol Arief, personil yang bertugas di pos unik ini dikolaborasikan antara yang berseragam dan menggunakan pakaian kerajaan. "Jadi berfungsi ganda, selain menjaga kamtibmas juga melakukan sosialisasi mengenai tertib berlalu lintas, safety riding dan menjaga kondisi kendaraan maupun pengemudi," jelasnya.
Ditambahkan Kompol Arief selain di Kecamatan Wlingi, untuk Pos Pengaman kedua juga didirikan di depan Kantor Bupati Blitar di Kecamatan Kanigoro. "Secara keseluruhan di wilayah Polres Blitar, untuk Operasi Lilin Semeru 2019 juga disiapkan 9 Pos Pantau di seluruh tempat wisata dan obyek vital yang diperkirakan ramai pengunjung," imbuhnya.
Salah satu warga yang terlihat mendatangi pos unik, kemudian selfie mengatakan pos seperti ini baru pertama kali, menarik dan beda dengan yang dulu. Juga bisa untuk selfie dan upload ke Facebook atau Instagram," kata April salah satu warga usai selfie di lokasi pos unik.(ais)