22 April 2025

Get In Touch

Ini Pesan Gubernur Jatim Saat Melantik Enam Kepala Daerah Pagi Ini

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat melanitik enam kepala daerah.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat melanitik enam kepala daerah.

SURABAYA (Lenteratoday) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa melantik enam Bupati dan Wakil Bupati terpilih pada pelaksanaan Pilkada 2020 lalu. Pelantikan ini merupakan sesi pertama dari 17 kepala daerah terpilih yang dilantik hari ini, Jumat (26/2/2020).

Enam kepala daerah tersebut adalah Mochamad  Nur Arifin dan Syah M Natanegara sebagai Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek; Achmad Fauzi dan Dewi Khalifah sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sumenep; Karna Suswandi dan Khoironi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Situbondo; Ony Anwar Harsono dan Dwi Rianto Jatmiko sebagai Bupati dan Wakil Bupati Ngawi; Ipuk Fiestiandani dan Sugiri sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi; dan Sugiri Sancoko dan Lisdyrita sebagai Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo.

Pelantikan sisi pertama dimulai sekitar pukul 09.15 WIB. Pengambilan sumpah enam kepala daerah oleh Gubernur Jawa Timur dilakukan tepat pukul 09.30 WIB. Sedangkan untuk sesi kedua dilakukan pada enam kepala daerah pukul 13.00 WIB dan sesi tiga pada 5 kepala daerah pukul 16.00 WIB.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menekankan beberapa hal. Diantaranya tekait dengan penairan dana desa, Khofifah meminta pada Bupati dan Wakil Bupati untuk bisa mencairkan dana desa sebanyak 40% pada bulan Maret ini. Sedangkan untuk desa mandiri bia cair hingga 60%nya.

“Ini menjadi penting karena PDRB Jatim 60% dari kebutuhan rumah tangga. Secara nasional pertumbuhan ekonomi kita 4,3% dari konsumsi rumah tangga,  Jatim 4,8% dari konsumsi rumah tangga. Jadi dana desa itu kalau dilakukan percepetan-percepatan, maka akan memberikan multipleefek yang bagus untuk industry rumah tangga,” katanya.

Tekait dengan ekonomi, Gubernur mengharapkan adanya gas dan rem sesuai dengan pesan Presiden, Di mana harus haru kapan ngegas dan kapan ngerim. “Diharapkan bulan April kita sudah take off ekonomi, dan pada bukan Maret ini kita sudah bisa melakuan berbagai pecepatan,” tandasnya.

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan Pilkada serentak di Jatim. Sebab pelaksanaan Pilkada 2020 lalu bisa berjalan dengan baik bahkan tingkat partisipasi pemilih meningkat dibandingkan dengan pilkada sebelumnya. Padahal Pilkada 2020 berlangsung di masa pandemic Covid-19. (ufi)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.