16 April 2025

Get In Touch

Sambut Lebaran 2021, Walikota Madiun Kembangkan Lapak UMKM

Walikota Madiun, Maidi saat Rapat Evaluasi Persiapan Pelaksanaan Lanjutan Pembangunan Lapak UMKM Kelurahan bersama kepala Kelurahan dan Kepala Camat di GCIO, Senin (15/03/2021).
Walikota Madiun, Maidi saat Rapat Evaluasi Persiapan Pelaksanaan Lanjutan Pembangunan Lapak UMKM Kelurahan bersama kepala Kelurahan dan Kepala Camat di GCIO, Senin (15/03/2021).

MADIUN (Lenteratoday) - Walikota Madiun, Maidi akan kembangkan Lapak UMKM di setiap kelurahan. Pengembangan lapak UMKM dilakukan untuk persiapan menyambut Lebaran 2021 nanti.

Menurut Maidi, lapak UMKM yang sudah ada dinilai berkontribusi cukup besar dalam menggerakkan roda ekonomi ditengah pandemi. Nantinya, masyarakat tidak perlu wisata jauh dari tempat sanak saudaranya ketika lebaran. Karena dengan lapak UMKM yang telah dikembangkan dapat menyediakan tempat yang nyaman untuk silaturahmi.

"Memang ada rencana pengembangan tahun ini. Saya ingin bulan ini pengembangan mulai jalan,’’ jelas Maidi seusai Rapat Evaluasi Persiapan Pelaksanaan Lanjutan Pembangunan Lapak UMKM Kelurahan di GCIO, Senin (15/03/2021).

Pengembangan juga dilakukan karena melihat respon positif yang diberikan masyarakat. Selain itu, perlunya sinergi antara jalur wisata sepeda dengan lapak disetiap kelurahan agar lapak menjadi sempurna dan menarik wisatawan dari Kabupaten Madiun.

Menurutnya, banyak hal yang dilakukan, diantaranya rambu rute, pengecatan jalur sepeda pada jalan dan kantong parkir. Meski demikian, Maidi menilai ada beberapa lapak UMKM yang telah maksimal karena banyak pengunjungnya. Antara lain, Kelurahan Banjarejo, Winongo, Sogaten, Madiun Lor dan Kelun.

"Untuk pembangunan tempatnya memang masih butuh penyempurnaan. Karenanya, kita sempurnakan di tahun ini. Hari ini kita rapatkan dengan lurah dan camat sebagai evaluasi dan mencari solusi agar pengembangan ini cepat dijalankan,’’ imbuhnya.

Diketahui, Pemkot Madiun telah menggelontorkan dana insentif daerah (DID) dengan jumlah Rp 261 juta per kelurahan pada 2020 lalu. Dan setiap kelurahan telah mengajukan usulan anggaran untuk pengembangan lapak UMKM. Dimana rencananya, pengembangan akan dimulai bulan ini.

"Rata-rata usulan anggaran pengembangan ini sekitar Rp 300 juta. Pemerintah Kota Madiun total sudah menggelontorkan sekitar Rp 5 miliar tiap kecamatan untuk program Lapak UMKM tersebut," pungkasnya.(Ger)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.