
BATU (Lenteratoday) - Wakil Wali Kota Batu Ir H Punjul Santoso didampingi oleh Sekretaris Daerah Zadim Effisiensi, mengikuti kegiatan High Level Meeting dan Rapat Koordinasi wilayah Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Jawa Timur, secara virtual di Rupatama, Balaikota Among Tani, Selasa (27/4/2021).
Salah satu kegiatannya adalah penandatanganan perjanjian kerjasama (MoU) bidang perekonomian Provinsi Jawa Timur dengan Provinsi Maluku utara, Wali Kota Tarakan, Forkompimda Jawa Timur, Bank Indonesia Jatim serta undangan yang lain.
Dalam kesempatan ini, Wakil Gubernur Maluku Utara memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kerjasama untuk saling mendukung pelaku usaha di antara dua provinsi.
Wali Kota Tarakan juga mengucapkan apresiasi dan terima kasih atas dukungan Provinsi Jawa Timur. "Sebagai simbiosis mutualisme dalam rangka memajukan perekonomian di antara dua daerah," katanya.
“Karena kota kita (Tarakan) kota kecil, hampir semua komoditas kita datangkan dari daerah lain. Ke depan kerjasama seperti ini bisa kita tingkatkan,” imbuhnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Hj Khofifah Indar Parawansa menekankan, proses pengendalian inflansi sangat penting untuk menghadapi dinamika ekonomi. Apalagi, menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
Tak lupa Gubernur selalu mengingatkan, kewaspadaan akan bahaya Covid-19. "Yang kita tahu, bahwa angka penderita semakin meningkat di negara sekitar kita," tegasnya.
Seementara di sisi lain, pemerintah juga perlu mengambil langkah strategis untuk menjaga inflansi menjelang hari raya dan libur panjang, di antaranya, menjaga inflasi dalam kisaran 3.0% - 5.0%, memperkuat koordinasi Pemerintah pusat dengan Daerah, memperkuat sinergi antar kementrian / lembaga dengan dukungan pemerintah daerah, dan memperkuat ketahanan pangan dan antisipasi dampak banjir serta menjaga cadangan beras pemerintah. (ree)