22 April 2025

Get In Touch

Resmikan PSEL di Benowo, Jokowi Apresiasi Kota Surabaya

Presiden Joko Widodo saat memberikan sambutan peresmian PSEL di Benowo Surabaya.
Presiden Joko Widodo saat memberikan sambutan peresmian PSEL di Benowo Surabaya.

SURABAYA (Lenteratoday) - Presiden Joko Widodo bersama Gubernur Jawa Timur, Khofifa Indar Parawansa, Menteri Sosial Tri Rismaharini dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama-sama meresmikan Pengolah Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) di Benowo, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (6/5/2021).

Presiden Joko Widodo dalam sambutanya bercerita terkait pengelolaan sampah saat dulu menjabat sebagai Wali Kota, bahwa mekanisme atau payung hukum terkait pengelolaan sampah menjadi energi listrik tidak. Maka dari itu, kini telah ada aturan terkait pengelolaan sampah yang tertuang dalam perpres no 16 tahun 2018 mengenai investasi.

“Sehingga keluar perpres 16 tahun 2018 mengenai investasi untuk menastikan bahwa Pemerintah Daerah supaya berani mengekseskusi karena payung hukum sudah jelas terkait pengolaan barang daerah juga keluar,” ujarnya dalam sambutannya, Kamis (6/5/2021)

Joko Widodo dalam sambutannya, memberi apresiasi yang sangat tinggi terakit program PSEL ini. Sehingga kota Surabaya bisa dijadikan kota percontohan dalam pengelolaan sampah.

“Dua jempol untuk pemkot surabaya wali kota lama dan baru. Tidak mudah. Saya gonta ganti perpres karena urusan sampah bukan hanya jadi listrik urusan kebersihan kota,” jelasnya.

“Saya sangat mengapresiasi instalasi oengelolahn sampah berbasi teknologi ramah lingkungan. Nanti kota lain saya akan perintah, lihat di surabaya tiru copy,” tambahnya.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya menjabarkan bahwasanya tempat pengelolaan sampah sudah beroperasi sejak tahun 2001, hanya saja sampah yang dikelola sebanyak 1600 ton perhari.

“Sudah beriperasi sejak tahun 2001 kita hanya sja 1600 ton per hari 37,4 hektar pemkot ingin pengolaan sampah secara efektif 3 R, Reuse, Reduce, Recycle. Sehingga mengurangi sampai 20 persen,” jelasnya.

Pemerintah Kota Surabaya akhirnya bekerja sama dengan PT Sumber Organik, dari hasil kerjasama itulah menghasilkan total 11 mega watt.

“Kami melakukan kerja sama PT Sumber Organi hasil kerjasama dapat menghasilkan listrik 11 mega watt. Insya Allah. Semuanya sudah dapat beroperasi pada hari ini,” pungkas Eri Cahyadi. (Ard)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.